Pantauan detikcom, Minggu (12/6/2016), kedua ruas busway di Jalan MT Haryono, baik yang mengarah ke Cawang maupun yang mengarah ke Jalan Gatot Subroto, Jakarta, sudah dipasangi separator Moveable Concrete Barrier (MCB). MBC adalah terbuat dari beton tipis dengan tinggi sekitar 50 cm dan lebar 60 cm.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sterilisisasi dilakukan secara bertahap pada semua koridor busway. Yang mendapat giliran pertama adalah busway Koridor I arah Blok M - Kota dan Kota - Blok M. Koridor I mendapat giliran sterilisasi perdana karena Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) mengatakan sterilisasi diprioritaskan pada ruas jalan yang macetnya paling parah, seperti Koridor I.
Upaya yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya untuk sterilisasi busway, selain meninggikan separator dengan MCB - yang saat ini sedang dilakukan secara bertahap- juga menambah personel untuk menjaga busway, khususnya di titik-titik rawan. Sementara untuk palang di pintu masuk koridor, Dishub DKI belum akan melakukan penambahan.
![]() |
Ahok juga meminta agar pihak kepolisian menghapuskan diskresi. Diskresi adalah kewenangan polisi untuk melakukan tindakan berdasarkan penilaian sendiri untuk ketertiban umum. Artinya bisa dengan penilangan, atau polisi mengizinkan kendaraan masuk ke busway di saat-saat tertentu. Diskresi diminta dihapuskan selain untuk menjaga jalur evakuasi aman, juga agar warga Jakarta mau beralih menggunakan kendaraan umum.
Mobil dinas pejabat negara berpelat RI, ambulans dan pemadam kebakaran diizinkan masuk busway. Sedangkan mobil pejabat berpelat RFS, mobil diplomatik berpelat CD dilarang masuk busway.
PT TransJ juga berencana memberlakukan contra flow agar pengendara berpikir ulang jika hendak menerobos masuk jalur busway. Uji coba itu untuk pertama dilakukan di Koridor 4 dengan rute Terminal Pulogadung-Dukuh Atas 2. Hanya saja penerapan contra flow ini masih harus dikaji ulang. Ini demi keamanan dan keselamatan pengendara sebab masih terlalu banyak warga Jakarta yang nekat menerobos jalur busway. (nwk/nrl)