Setelah Bunuh 2 Petugas Pajak, Pengusaha Agusman Naik Ojek ke Kantor Polisi

Setelah Bunuh 2 Petugas Pajak, Pengusaha Agusman Naik Ojek ke Kantor Polisi

Idham Kholid - detikNews
Rabu, 13 Apr 2016 09:43 WIB
Bunga dukacita dari Menkeu untuk keluarga Parada/Foto: Jefris Santama
Jakarta - Pengusaha Agusman Lahagu membunuh dua petugas pajak di Nias, Sumatera Utara. Usai membunuh, Agusman kemudian menyerahkan diri Polres Nias dengan menggunakan ojek.

"Dia dari membunuh itu langsung naik ojek, minta diantarkan ke Polres, langsung ke Polres," kata Kapolda Sumatera Utara Irjen Budi Winarso saat dihubungi detikcom, Rabu (13/4/2016).

Mantan Kadiv Propam Polri itu menjelaskan, Agusman memiliki tagihan pajak senilai Rp 14 miliar. Agusman juga sudah tiga kali diberi surat peringatan oleh KPP Pajak Sibolga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Saat ini) Dia masih ditenangkan. Kayaknya emosi saja itu, dia punya tagihan pajak Rp 14 miliar," ujar Budi.

"Dia pengusaha karet, juga punya ekspedisi. Jadi dia ngumpul karet dijual ke Sibolga dan daerah Sumatera lainnya," sambungnya.

Kedua korban tewas adalah Juru Sita Pajak Negara (JSPN) bernama Parada Toga Fransriano S dan seorang anggota Satuan Pengamanan (Satpam) Soza Nolo Lase yang bekerja di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sibolga. Kapolres Nias menyebut keduanya ditusuk AL hingga tewas menggunakan pisau.

"Pelaku tunggal, jadi dia merasa kesal ditagih sama petugas pajak itu," ujar Budi. (idh/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads