Mobil Provost yang 'menghadang' mobil Ratna pergi pukul 14.15 WIB, Senin (11/4/2016). Setelah itu mobil Proton hitam yang ditumpangi Ratna dapat pergi. Mobil itu pergi setelah tujuh jam lebih tertahan di parkiran Galangan VOC di depan Pasar Ikan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara. Anggota Polwan yang berjaga juga ikut berlalu.
"Ini bakal saya persoalkan karena ini sudah keterlaluan," kata Ratna dengan kesal sebelum pergi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ratna sebelum pergi (Bisma/detikcom) |
Menurut Ratna, meski penggusuran selesai bukan berarti semua persoalan selesai. "Rakyat tidak akan tinggal diam, saya akan cari jalan lain untuk membela rakyat. Jangan sampai kejadian ini menjadi preseden untuk semua pemerintah daerah jangan seperti ini ke rakyatnya!" tutur Ratna.
Satu mobil Provost menghalangi mobil Ratna dari pukul 07.00 WIB. Selama di dalam mobil, Ratna yang memakai tas Louis Vuitton ini melakukan banyak kegiatan. Misalnya kipas-kipas, melayani wawancara dengan wartawan, menelepon dan mencari udara segar di sekitar mobil.
Ratna saat 'Diamankan' Polwan memakai tas Louis Vuitton (Bisma/detikcom) |
(nwy/nrl)












































Ratna sebelum pergi (Bisma/detikcom)
Ratna saat 'Diamankan' Polwan memakai tas Louis Vuitton (Bisma/detikcom)