Gerhana Matahari di Pelambang Terlihat Meski Langit Berawan

Jakarta - Langit Palembang mendung selama terjadinya proses gerhana matahari total, Rabu (9/3/2016). Namun gerhana matahari tetap bisa terlihat di sela-sela awan tebal. 

Berdasarkan foto yang dikirimkan pembaca detikcom, Jennifer, matahari tampak tertutup awan dan langit terlihat gelap. Awan lalu perlahan memudar sehingga terlihat mentari yang memancarkan sinarnya meski hanya sedikit.

Proses gerhana matahari total juga berhasil dijepret oleh pembaca detikcom, Steven Tan, di Palembang. Foto yang dikirimkannya ke pasangmata.com menunjukkan matahari nampak seperti bulan sabit. 

Proses gerhana matahari total di Palembang (Steven Tan/Pasangmata.com)

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan Irene Camelyn Sinaga mengatakan pagi ini cuaca di Palembang cenderung bersahabat meski semalam diguyur hujan deras selama satu setengah jam.

Sebelumnya BMKG memprakirakan Palembang akan berawan tebal. Langit Palembang menurut data per 7 Maret 2016 tertutup awan 95 persen.

Proses gerhana di Palembang dimulai pukul 06.20 WIB. Totalitas gerhana akan terjadi pada 07.20 WIB selama 1 menit 52 detik.

Acara menyambut gerhana di Palembang dipusatkan di Jembatan Ampera. Mulai pukul 00.00 WIB, jembatan di atas Sungai Musi ini akan ditutup hingga pukul 12.00 WIB.

Menyaksikan gerhana matahari total dan parsial pada 9 Maret 2016? Kirim foto jepretan Anda ke ke redaksi@detik.com disertai nama dan nomor kontak atau ke pasangmata.com (okt/okt)