#KamiKereLippoMall Jadi Trending di Twitter, Lippo Malls: Akun Kami Di-hack

#KamiKereLippoMall Jadi Trending di Twitter, Lippo Malls: Akun Kami Di-hack

Rivki - detikNews
Rabu, 27 Jan 2016 14:25 WIB
Foto: tangkapan layar Twitter
Jakarta - Gara-gara tweet "kalau kere, jangan main ke mall ya kakak.." akun @LippoMallPuri jadi buah bibir di twitter. Pemilik akun yang juga merupakan pengelola Lippo Mall Puri mengaku bahwa bukan mereka yang menulis tweet itu. Akun mereka dibajak orang tak bertanggung jawab.

"Kita pastikan itu bukan kita yang posting, karena dari IP address kan kelihatan, nah yang tweet kemarin itu IP address-nya berbeda," ujar Nidia Ichsan, Portfolio PR Manager PT Lippo Malls Indonesia saat dihubungi detikcom, Rabu (27/1/2016).

Nidia mengatakan, pihaknya sudah melakukan investigasi internal. Hasilnya, murni kasus tersebut bukanlah kesalahan admin akun media sosial tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ini murni enggak ada kesalahan dari pihak kami maupun admin kami. Ini kami di-hack," tegasnya.

Nidia menjelaskan pihaknya memiliki standard operating procedure (SOP) dalam menanggapi keluhan konsumen. Tidak mungkin pihaknya menjawab komplain pelanggan dengan nada kasar.

"Kami tidak mungkinlah menjawab seperti itu, apalagi itu akun resmi. Enggak usah akun itu (akun resmi mal), akun pribadi seperti kita saja kalau ditanya begitu enggak mungkin jawab yang aneh-aneh," ucapnya.

Akun twitter Lippo Mall Puri @LippoMallPuri jadi viral di media sosial. Gara-garanya, akun itu membalas cuitan pelanggan dengan "emang kite pikirin" kepada seorang konsumennya yaitu @safilafeby.

Mendapat jawaban itu, @safilafeby merespons, "Admin sosial media nya aja ga sopan! Aduh payah banget". Keluhan itu lagi-lagi dijawab @LippoMallPuri dengan "kalau kere, jangan main ke mall ya kakak..."

@safilafeby meretweet jawaban itu hingga menjadi sensasi di twitter dengan hastag #KamiKereLippoMall. Hingga pukul 14.20 WIB, hastag itu masih menjadi trending topik Indonesia nomor satu. @LippoMallPuri sekitar pukul 01.00 WIB tadi juga telah mengeluarkan 4 cuitan klarifikasi salah satunya berbunyi,"Perlu kami sampaikan bahwa twit tersebut TIDAK dan BUKAN dikakukan oleh pihak kami. Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan." (hri/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads