Ingin Jadi Sentra Daging, Purwakarta Impor Sapi Bunting dari Australia

Ingin Jadi Sentra Daging, Purwakarta Impor Sapi Bunting dari Australia

Tri Ispranoto - detikNews
Rabu, 27 Jan 2016 13:48 WIB
Suasana pertemuan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan pengusaha sapi dari Australia (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Purwakarta - Belakangan ini, harga daging sapi meningkat drastis. Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemkab Purwakarta mulai mengembangkan peternakan sapi. Tidak tanggung-tanggung, mereka impor dari Australia.

Rencana tersebut terungkap dalam pertemuan peternak Australia dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di kantor bupati, Rabu (27/1/2016). Dedi mengatakan, kerja sama dilakukan dalam hal penyediaan bibit sapi hingga cara pemeliaraan. Dana Rp 15 miliar siap digelontorkan.

Pengembangan bibit sapi dinilai lebih efektif dari pada impor daging. "Kita datangkan sapi bunting dari Australia," kata Dedi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasi pengembangan bibit sapi Australia berada di wilayah Kecamatan Sukasari. Mengapa di tempat tersebut? Menurut Dedi, Sukasari termasuk aman dari penyakit. Selain itu, suhu udara dinilai cocok untuk sapi.

Peternak sapi asal Australia, Albert Cordon, mengaku "Saya baca di media, Purwakarta ingin mengembangkan peternakan sapi dan ini yang membuat saya datang ke sini."

Albert menambahkan, selain kerja sama dalam bibit sapi, pihaknya siap memberikan penyuluhan kepada peternak sapi Purwakarta. "Kita akan kirimkan penyuluh untuk memberikan arahan kepada peternak sini agar sapi tumbuh dan berkembang dengan baik," jelasnya.

(trw/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads