"Gerakan-gerakan semacam ini kan sasarannya para kaum-kaum eksekutif yang tertarik belajar agama, tapi mereka tidak mempunyai dasar pengetahuan yang cukup," kata Cholil, Selasa (12/1/2016).
Gafatar akan sangat berkembang di daerah-daerah dengan jumlah kaum muda terpelajar yang tinggi namun dengan pengetahuan agama rendah. Para kaum muda terpelajar namun tidak memiliki dasar pengetahuan kuat ini lah yang akan menjadi sasaran empuk gerakan-gerakan semacam Gafatar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belajar agama itu kan berjenjang, kualitas gurunya juga harus dilihat. Tapi ini memahami agamanya secara imajinasi sesuai kualitas pemikiran mereka," tegasnya.
Cholil mengakui Gafatar sudah tersebar di beberapa daerah. Namun, pola gerakan di setiap daerah berbeda-beda.
"Ini sudah antar daerah, tidak cuma di Kalimantan, di tempat lain juga ada," tegasnya.
(Hbb/Hbb)