Momen Kisruh Penembokan Rumah Deni di Bintaro Sejak Juni Hingga November

Momen Kisruh Penembokan Rumah Deni di Bintaro Sejak Juni Hingga November

Aditya Mardiastuti, - detikNews
Selasa, 03 Nov 2015 15:16 WIB
Foto: dok.Warga/rumah Deni di titik E
Jakarta - Juni lalu, sekelompok warga Bukit Mas menembok di depan gerbang kediaman Deni Akung di Bintaro. Tak ada jalan keluar bagi Deni, kecuali sebuah lubang yang hanya cukup untuk satu orang keluar masuk.
saat pos satpam belum dipindahkan

Deni bersandar pada argumen kuat, IMB dan segala macam surat dia miliki, jadi tidak ada masalah. Dia pun siap bermusyawarah dengan warga yang menolak dengan menembok di depan gerbang rumahnya.

"Belakang rumah ini kan jalan Mawar, tadinya rumah ini menghadap jalan itu. Kemudian tembok ini ditutup, pos satpam itu mepet di pintu gerbangnya terus dipindah, tadinya ukurannya 1,5 kali. Pos satpam itu dipindahin ke tengah jalan. Ini tembok pembatas perumahan (nunjukin batas-batas rumah). Dia mau ngadep Jl. Mawar silakan tapi jangan masuk kompleks. Tanah kompleks itu tanah warga," jelas Penny Firmansyah (58), warga Bukit Mas yang ditemui di depan rumah Deni, Selasa (3/11/2015).

Pertengahan Oktober, tembok rumah dibongkar oleh Deni dengan disaksikan Ketua RT 01 dan Ketua RW 015 yang menaungi Perumahan Bukit Mas. Namun akhir Oktober, warga kembali menembok rumah Deni.
saat tembok dibongkar

"Kita beli rumah mahal bandingin di sebelah tembok beda harga. Pihak developer kita sudah nggak aktif semua sudah diserahkan ke warga," terang Penny.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penny juga mengaku dalam denah peta komplek, nomor rumah Deni tidak terdaftar. Bila dihitung sebenarnya masuk area Fasos, karenanya Penny dan warga lainnya merasa heran mengapa bisa keluar izin. Belum lagi saat membangun rumah pos satpam digeser.
kondisi saat ini warga menembok kembali

"Kita warga ini sudah keluar biaya pribadi masing-masing untuk kelestarian lingkungan kita, untuk kenyamanan kita bersama," tutup dia. (dra/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads