"CCTV saya sependapat, CCTV itu idenya sudah saya munculkan agar private building yang privat, pribadi, milik swasta diwajibkan dibuat peraturan gubernur atau Perda oleh DPRD wajib untuk pasang CCTV," kata Irjen Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (11/9/2015).
Tito berharap, CCTV di gedung-gedung swasta itu nantinya bisa diakses dengan sistem CCTV di ruang publik yang dibangun Pemda DKI. Tito juga menginginkan agar CCTV di gedung-gedung swasta itu terkoneksi dengan sistem di kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, terkait kasus Yoshimi, Tito mengatakan pihaknya akan memberikan prioritas untuk memberikan perlindungan terhadap WNA di Indonesia.
"Sehingga otomatis ketika terjadi peristiwa, kita akan lakukan tindakan-tindakan cepat juga, tanpa mengesampingkan azas praduga tak bersalah," katanya.
"Dalam konteks hubungan internasional kita berikan jaminan kepada WNA bila terjadi pelanggaran hukum sebagai korban, kita berikan prioritas perlindungan," tutupnya. (mei/ega)











































