Dua daerah ini yaitu Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat dan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkyansyah mengatakan informasi penambahan pendaftaran ini diterima sektar pukul 15.00 WIB. Artinya, pasangan calon yang mendaftar di Pilkada Pegunungan Arfak berjumlah dua pasangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komisioner KPU lain, Hadar Nafis Gumay menambahkan sebenarnya pasangan yang mendaftar di Pilkada Kabupaten Pegunungan Arfak itu sejak Sabtu (1/8) kemarin. Namun, karena terkendala komunikasi, maka informasi resmi baru diterima hari ini.
"Pegunungan Arfak itu daftar hari kemarin karena komunikasi sulit kabar pasti baru hari ini," sebut Hadar.
Hadar mengatakan pasangan yang mendaftar untuk Pilkada Kabupaten Pegunungan Arfak di tahap kedua ini adalah Daud Indouw-Bob Tobias Retuadan.
Selain Kabupaten Pegunungan Arfak, daerah lain yang sudah punya dua pasangan calon adalah Kota Mataram.
"Kota Mataram baru saja selesai. Pasangan calon yang mendafar Salman - Jana Handiyana," tuturnya.
Dengan pendaftaran tambahan di Kabupaten Pegunungan Arfak dan Kota Mataram maka sisa sembilan daerah yang masih punya calon pasangan tunggal. Sementara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur belum satu pun pasangan yang mendaftar.
"Mataram, Pegunungan Arfak, Serang sudah, maka 9 daerah lagi yang masih tunggal. Kalau Boltim masih belum ada," tuturnya.
Berikut 9 daerah yang masih memiliki calon pasangan tunggal (sumber KPU, hingga Minggu (2/8), pukul 15.00).
1. Kabupaten Blitar, Jawa Timur
2. Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah
3. Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat
4. Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara
5. Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tengara Timur
6. Kota Surabaya, Jawa Timur
7. Kabupaten Asahan, Sumatera Utara
8. Kabupaten Pacitan, Jawa Timur
9. Kota Samarinda, Kalimantan Timur (hat/try)











































