Menhub: Bandara Sultan Babullah Kembali Ditutup Pukul 22.00 WIB

Menhub: Bandara Sultan Babullah Kembali Ditutup Pukul 22.00 WIB

Wahyu Daniel - detikNews
Minggu, 19 Jul 2015 21:07 WIB
Gunung Gamala, Sabtu (17/8) Foto: Teddy Suputra/pasangmata.com
Jakarta - Bandara Sultan Babullah Ternate, Maluku Utara akan kembali ditutup malam ini. Penutupan terkait erupsi Gunung Gamalama.

"Update 20.30WIB (19/7), Bandara Ternate akan ditutup kembali jam 22.00 WIB malam ini karena abu vulkanis mulai bertiup ke arah aerodrome. Mohon semua yang RON (yang bermalam) bisa diterbangkan keluar jika memungkinkan malam ini," ujar Menteri Perhubungan Ignasius Jonan kepada detikcom, Minggu (19/7/2015).

Erupsi Gamalama yang terus terjadi sejak Sabtu (18/7) menyebabkan 1.505 jiwa (450 KK) mengungsi di 3 lokasi yaitu Kel. Taduma 826 jiwa (258 KK), Aula Lanal 301 jiwa (80 KK) dan SKB 378 jiwa (112 KK).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah ini akan bertambah karena pengungsi di Kelurahan Togafo dan Dusun Bandinga masih dalam pendataan," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Minggu (19/7/2015).

Status Gamalama masih waspada (level 2). Data dari PVMBG menunjukkan gempa tremor/hembusan menerus. Embusan asap masih terjadi, dengan energi cenderung menurun setelah letusan 16 Juli.

Tinggi asap berkisar 150 - 800 m, dominan kurang 500 m dari puncak, terdistribusi ke arah barat-laut. Pemetaan abu vulkanik di lapangan, menunjukkan ketebalan abu di desa-desa sektor baratlaut berkisar 1.5-6.0 mm (tipis - sedang).

Saat ini embusan asap dominan berwarna putih, mengindikasikan bahwa kandungan asap didominasi uap air, tidak terlihat kandungan material abu vulkanik.

(fdn/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads