Rombongan Pangdam dan Kapolda awalnya menggelar pertemuan di Markas Koramil 1702 Tolikara bersama Wakil Bupati, anggota DPRD dan masyarakat korban kebakaran. Setelah itu pertemuan dilanjutkan di kediaman Bupati Tolikara.
Hadir dalam pertemuan di kediaman bupati tersebut antara lain Presiden Gereja Injili Di Indonesia (GIDI) Dorman Wandikbow dan sejumlah anggota DPRD Papua serta DPRD Tolikara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendengar pemaparan tersebut Pandam dan Kapolda menyambut baik. Kapolda Papua Inspektur Jenderal Yotje Mende berjanji akan mengusut tuntas insiden penembakan yang mengakibatkan 3 warga sipil luka berat, 1 meninggal, dan 8 luka ringan.
"Tidak boleh ada anarkis. Pemerintah harus proaktif kepada setiap warga dan melindungi kepada warga di daerah ini (Tolikara)," Kata Yotje.
Sementara Panglima Kodam XVII Mayjen Fransen meminta Pemda Tolikara segera merolasi warga yang kios dan rumahnya terbakar. Dia juga meminta Pemda segera membangun kembali kios-kios tersebut agar pada pedagang tidak kehilangan matapencaharian.
Berdasarkan pantauan detikcom, saat ini situasi di Tolikara sudah kondusif. Masyarakat sudah beraktivitas seperti biasa. Toko-toko juga sudah mulai buka. Namun sejumlah aparat keamanan masih berjaga di titik-titik tertentu untuk mencegah terjadinya kemungkinan yang tak diinginkan. (erd/erd)