"Pelaku sudah delapan kali beraksi sejak tahun 2012. Pelaku kerap melukai korbannya saat beraksi," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto kepada wartawan di Mapolres, Jalan Jawa, Jumat (18/11/2016).
Winarto menjelaskan dalam menjalankan aksinya Odon tidak sendiri. Pelaku kerap beraksi bersama komplotan berandalan motor lainnya. Polisi menduga pelaku memiliki peran penting di setiap aksi kejahatan jalanan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya polisi cukup kesulitan mengejar keberadaan Odon selama ini. Pasalnya, pelaku kerap berpindah-pindah tempat untuk menghindari petugas di lapangan. Sehingga, pelaku baru bisa tertangkap hari ini.
"Pelaku cukup lihai dan licin juga, petugas anggota memang cukup kesulitan," ucap dia.
Baca juga: Dor! Pelaku Kejahatan Jalanan di Kota Bandung Ditembak Mati Polisi
Ia menyebut dalam menjalankan aksinya pelaku tidak menargetkan kawasan tertentu artinya random."Tidak ada target khusus, tapi kebanyakan memang di Coblong," kata Winarto.
Sebelumnya, Odon tewas ditembak polisi karena melawan saat akan ditangkap di wilayah Babakan Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jumat (18/11/2016) pukul 03.30 WIB dini hari. Odon merupakan salah satu kelompok begal yang melukai mahasiswa ITB di Jalan Tamansari beberapa waktu lalu. (ern/ern)