Menurut Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman Kota Bandung Arief Prasetya, pembangunan taman tersebut akan mulai dilakukan Agustus 2015 mendatang.
"Jadi nanti di dalam Taman Maluku ada taman untuk para penyandang cacat, namanya taman terapi," kata Arief ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis (24/7/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti ada alat-alat untuk yang berkebutuhan khusus. Dananya itu dari pihak ketiga yang bersedia memberikan bantuan kepada kita," jelasnya.
Taman yang memiliki kisah mistis karena ada patung pastor itu juga akan dibuat lebih terbuka. Sehingga masyarakat bisa melihat lebih jelas taman tersebut.
"Nanti di bagian yang ada patung pastor-nya itu akan direvitalisasi. Posisi patungnya nanti berada di luar pagar," terang Arief.
Keberadaan Taman Maluku selama ini kurang diminati warga. Selain karena lokasinya dikenal angker, juga banyak nyamuk dan sering dipakai tempat tidur gelandangan.
"Jadi kita ubah. Sehingga ada interaksi warga. Di bawah patung itu juga ada alasannya," ucapnya. (avi/ern)