INTERMESO

Karena Cowok Juga Harus Glowing

“Cowok sekarang ini nggak secuek itu kok soal perawatan wajah.”

Ilustrasi : Edi Wahyono

Senin, 29 Juni 2020

Di usianya yang menginjak hampir kepala tiga, Andy Briantika punya penyesalan. Andy menyesal karena baru sekarang ini ia merawat kulitnya dengan produk perawatan kulit alias skincare. Jerawatnya sudah meninggalkan bekas. Begitu pula dengan kerutan di dahi yang perlahan muncul. Wajah Andy jauh dari image oppa-oppa Korea yang punya wajah mulus bersinar.

Tumbuh besar bersama kakak dan adik perempuannya, Andy sama sekali tidak tertarik dengan perawatan wajah. Andy tidak bergeming meski sering melihat sang kakak maskeran setiap malam. Kegiatan yang dulu Andy anggap begitu menyita waktu. Baginya skincare dengan segala keribetannya itu diciptakan untuk perempuan.

“Bahkan dulu gue pernah dengar perawatan wajah ala orang Korea yang pakai skincare berlapis-lapis, gue makin ogah nyobain skincare,” tutur Andy yang semasa SMA aktif di kegiatan basket.

Andy tumbuh sebagai pria yang merasa cuci muka pakai sabun batang saja cukup. Meskipun akhirnya Andy beralih menggunakan sabun muka khusus pria. Itu pun karena ia butuh sabun yang mudah dibawa kemana saja. Sehabis latihan basket, bisa langsung mencuci wajahnya lengket karena keringat. Ia masih percaya kalau produk perawatan wajah itu nggak 'laki'.

Namun Andy harus menelan omongannya sendiri saat tiba-tiba ia terpaksa menggunakan skincare. Ketika perusahaan tempatnya bekerja menugaskan Andi di Kalimantan. Sejak saat itu Andy mulai banyak kegiatan di lapangan. Di saat itu pula Andy mulai diserang jerawat. Padahal sebelumnya Andy memiliki tipe wajah kering dan selalu mulus.

Ahmad Yanuar Akbar Mubarok
Foto : Screenshot YouTube

Setahun pulang dari Kalimantan, wajah Andy mulai ‘babak belur’. Andy pasrah saja ketika kakaknya merekomendasikan skincare pertamanya untuk melibas jerawat. Itu kali pertama pula Andy membuat janji dengan dokter kulit. Padahal sebelumnya Andy tidak tahu menahu soal skincare.

“Nggak nyangka aja sekarang gue malah nggak bisa keluar kalau belum pakai pelembab dan sunscreen wajah. Itu dua skincare yang wajib gue pakai kalau mau beraktivitas di luar ruangan,” kata Andy.

Masalah jerawat juga yang membuat Ahmad Yanuar Akbar Mubarok 'kecanduan' skincare. Bukan cuma sekedar menggunakan skincare, setiap ada kesempatan ia juga kerap hunting skincare terbaru. 

“Sampai kekumpul banyak banget, lebih dari 100 produk ada kali. Mau aku bagi-bagiin ke teman karena sayang juga kalau nggak dipakai nanti kedaluarsa,” kata pria yang akrab disapa Janu ini.

Penyebabnya adalah kebiasaan Janu yang suka ganti-ganti produk perawatan kulit. “Aku tuh orangnya nggak sabaran. Harusnya kan dipakai dulu satu bulan baru pindah ke produk lain. Aku baru satu minggu ngerasa nggak cocok udah nggak dipake lagi.”

Janu beruntung karena tinggal di lingkungan di mana teman-teman prianya sangat peduli dengan perawatan wajah. Dulu Sebagai anggota Paskibra di sekolahnya, pria asal Bandung ini selalu menggunakan sabun cuci muka dan pelembab wajah. Begitu pula ketika wajahnya tiba-tiba jerawatan saat masuk kuliah. Anak bungsu dari lima bersaudara ini makin rajin mencoba berbagai macam produk perawatan kulit untuk menyembuhkan jerawatnya.

“Sejak saat itu mulai deh gonta-ganti produk skincare yang cocok buat jenis muka aku,” ungkap kini sedang menyelesaikan studi di University Technology Malaysia. Sehari-hari Janu rutin menggunakan double cleansing, toner pad, essense, serum dan krim wajah.

Ahmad Yanuar Akbar Mubarok
Foto : Screenshot YouTube

Janu juga mulai membuat channel YouTube untuk membahas seputar skincare pria. Setelah tiga bulan berjalan, rupanya banyak yang antusias dengan rutinitas skincare Janu. Dari total 700 ribu penonton, sekitar 70% merupakan pria.

“Dari statistik itu aja sebetulnya kita udah bisa menyimpulkan kalau cowok sekarang ini nggak secuek itu kok soal perawatan wajah,” ujar mahasiswa arsitek yang nonton YouTube Suhay Salim ini.

Bagi Janu, cowok masa kini tidak perlu sungkan menggunakan skincare. karena pada dasarnya semua kulit butuh perawatan juga perlindungan untuk tetap menjaga kesehatan dan kelembapan kulit. Lagipula, setiap orang kan ingin penampilannya terlihat baik di mata orang lain. Tidak ada salahnya berinvestasi dengan perawatan kulit untuk para kaum adam sekalipun.

“Nggak ada alasan segan ke konter kecantikan. Kan sekarang bisa beli lewat market place. Kan nggak enak juga kalau kita dikata-katain karena wajahnya nggak mulus,“ tuturnya.


Penulis: Melisa Mailoa
Editor: Irwan Nugroho
Desainer: Luthfy Syahban

[Widget:Baca Juga]
SHARE