Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut pasangan Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), mengklaim akan menang bila Pilkada Jakarta berjalan 2 putaran. Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno memprediksi kubu RK akan totalitas di putaran kedua.
"Sepertinya RIDO haqqul yakin mesin politik KIM Plus akan total membalikkan keadaan karena semua kekuatan KIM Plus akan dimaksimalkan di Jakarta. Selama ini sangat terlihat mesin politik KIM Plus belum maksimal," sambung Adi.
Lalu, bila Pilkada Jakarta terjadi 2 putaran, kemana pendukung paslon nomor urut 02, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana akan berlabuh? Menurutnya, pendukung Dharma-Kun akan berlabuh ke paslon yang memiliki karakter yang serupa dengan Dharma-Kun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, hal itu juga tergantung bagaimana Dharma-Kun akan mengalihkan dukungannya. Apakah ke Ridwan Kamil atau ke Pramono Anung.
"Tergantung kemana arah dukungan Dharma Pongrekun. Di situlah kemungkinan pemilih paslon nomor 2 itu bakal berlabuh. Jika Dharma Pongrekun netral, paslon yang bisa memiliki karakter politik dan visi misi yang sama dengan Dharma Pongrekun yang akan dipilih," jelasnya.
Sebelumnya, kubu Pramono Anung-Rano Karno mendeklarasikan kemenangan 1 putaran dalam Pilgub Jakarta 2024. Pihak Ridwan Kamil-Suswono yang tertinggal di hitung cepat atau quick count menegaskan berpegang kepada keputusan resmi KPU.
"Kalau KPU memutuskan dua putaran insyaallah RIDO menang," ujar Mardani.
Sementara, KPU menyatakan akan mengumumkan hasil rekapitulasi suara tersebut paling lambat 16 Desember 2024. "Paling lambat 16 Desember," kata Ketua KPU DKI Wahyu Dinata saat dihubungi, Rabu (27/11).
Lihat Video: Timses RIDO Pede Pilkada Jakarta 2 Putaran