Hasil quick count dari empat lembaga survei, pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno unggul di Pilkada Jakarta. Akankah Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran?
Berdasarkan hasil quick count empat lembaga survei, pasangan nomor urut 3 Pramono-Rano unggul dari pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, lalu disusul pasangan nomor urut 2 Dharma-Kun.
"Apakah Jakarta 1 atau 2 putaran, tergantung margin of error QC dari lembaga survei. Kalau margin of error-nya 1 persen, misalnya, maka hasil QC minimal 52 atau 53 persen untuk mengklaim pilkada satu putaran," kata Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno saat dihubungi, Rabu (27/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adi menuturkan hal berbeda jika margin of error quick count 2 persen. Dia menyebut, untuk bisa mengklaim pilkada berlangsung dua putaran, maka perolehannya quick count-nya harus 43 atau 44 persen.
"Kalau margin of error QC-nya 2 persen, misalnya, maka untuk bisa mengklaim pilkada satu putaran, minimal hasil QC-nya 43 atau 44 persen," ujarnya.
Berikut hasil quick count 4 lembaga survei untuk Pilkada Jakarta:
Survei Indikator dengan suara masuk 100%:
1. Ridwan Kamil-Suswono 39,53%
2. Dharma-Kun 10,61%
3. Pramono-Rano 49,87%
Survei Charta Politika dengan suara masuk 100%:
1. Ridwan Kamil-Suswono 39,25%
2. Dharma-Kun 10,60%
3. Pramono-Rano 50,15%
Survei SMRC dengan suara masuk 100%:
1. Ridwan Kamil-Suswono 38,80%
2. Dharma-Kun 10,17%
3. Pramono-Rano 51,03%
Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan suara masuk 100%:
1. Ridwan Kamil-Suswono 39,29%
2. Dharma-Kun 10,61%
3. Pramono-Rano 50,10%
Simak Video 'Tim RIDO Klaim Pilkada Jakarta Berlangsung Dua Putaran':
(dek/eva)