Pramono Kaget Dapat 48,4% di Indopolling: Itu Sebelum Anies Nyatakan Posisi

Pilkada Jakarta

Kenali Kandidat

Pramono Kaget Dapat 48,4% di Indopolling: Itu Sebelum Anies Nyatakan Posisi

Taufiq Syarifudin - detikNews
Rabu, 20 Nov 2024 20:45 WIB
Pramono Anung
Pramono Anung (Foto: Taufiq Syarifudin/detikcom)
Jakarta -

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengaku elektabilitasnya mencapai 48,4 persen berdasarkan hasil survei Indopolling. Dia optimistis angka tersebut bisa bertambah jelang pemungutan suara nanti.

"Ya kan berdasarkan hasil survei. Hari ini kan ada beberapa lembaga survei yang merilis, di antaranya adalah Polmark. Kemudian ada Indopoling. Di Indopoling saya juga kaget, saya 48," ujar Pramono Anung kepada wartawan seusai sapa warga Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2024).

Hasil survei elektabilitas paslon Pramono-Rano di Indopolling menyentuh angka 48,4 persen. Perolehan angka itu meninggalkan paslon Ridwan Kamil-Suswono dengan 38,4 persen, dan pasangan Dharma-Kun mendapat 4 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keunggulan hasil survei elektabilitas itu, menurut Pramono, akan terus bertambah. Pramono yakin elektabilitasnya di survei Indopolling bahkan sebelum Anies menyatakan posisi.

"Dan kalau diekstrapolasi ya sudah di angka lebih dari 50. Dan itu adalah sebelum debat dan sebelum Mas Anies menyatakan posisinya," jelas dia.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, lembaga survei Indopolling Network menggelar simulasi pencoblosan untuk Pilkada Jakarta. Hasilnya, pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul dibandingkan dua paslon lainnya.

Simulasi dilakukan menggunakan kertas suara sejak 8-15 November 2024. Ada sebanyak 880 responden yang dipilih menggunakan metodologi multistage random sampling. Margin of error sebesar plus-minus 3,3% pada tingkat kepercayaan 95%.

Responden diberi petanyaan, "Jika Pilkada Jakarta dilaksanakan hari ini, dari gambar kertas suara berikut siapa yang akan ibu/bapak pilih?"

Responden diberikan kertas suara lalu dipersilakan mencoblos tanpa diketahui oleh pensurvei dan meminta responden memasukkan kertas suara ke dalam amplop Pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono mendapat 38,4%. Pasangan nomor urut 2, Dharma-Kun Wardana mendapat 4%. Dan pasangan nomor urut 3, Pramono-Rano Karno mendapat 48,4%. Sementara ada 9,2% responden yang menyatakan tidak tahu dan tak menjawab.

"Jarak elektoral paslon 01 dan 03 memperlihatkan selisih signifikan sebesar 10%, atau lebih dari dua kali margin of error," kata Direktur riset Indopolling, Dewi Arum Nawang Wungu, di Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (19/11/2024).

Arum menjelaskan ditemukan adanya fenomena pemilih yang memilih berdasarkan partai politik di Pilkada Jakarta. Dia menyebut tiga parpol yang dipilih itu yakni PKS, Golkar dan Gerindra.

"Fenomena split-ticket voting ditemukan terutama di kalangan pemilih PKS, Golkar, dan Gerindra. Pemilih dengan latar simpatisan ketiga partai politik tersebut nampak masih lebih banyak yang mendukung pasangan Pram-Doel. Begitupun pemilih mayoritas pemilih PKB. Sebaliknya, hanya 44,0% pemilik PKS, 43,1% pemilih Golkar, dan 48,3% pemilih Gerindra yang mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono. Paslon nomor 02 nampak belum beranjak dari angka elektoral 4-5%," imbuhnya.

Simak juga Video Survei Litbang Kompas: Pramono-Rano 38,3%, RK-Suswono 34,6%, Dharma-Kun 3,3%

[Gambas:Video 20detik]



(isa/isa)



Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads