Pasangan di Pilgub Jakarta 2024, Pramono Anung-Rano Karno, kembali bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Cagub Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak mempermasalahkan pertemuan tersebut.
Menurut RK, dukungan di Pilgub Jakarta ialah hak demokrasi. RK justru menilai pertemuan Anies dengan Pramono Anung-Rano Karno membawa semangat rekonsiliasi.
"Ya nggak masalah, saya jawab berkali-kali kan. Namanya dukungan silakan saja, itu hak demokrasi, Pilkada Jakarta itu rekonsiliatif betul?" kata RK di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut RK, tokoh dan parpol yang dulu saling berseberangan kini bersatu di Pilgub Jakarta. Dia mencontohkan hubungan Anies dengan PDIP serta PKS dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) saat Pilpres.
"Pak Anies dengan PDIP dulu berseberangan dengan Pak Ahok, sekarang bersatu. Dulu Pilpres kita berpisah, PKS-nya bersatu malah jadi wakil kan, itu indahnya demokrasi," jelasnya.
RK mengatakan dengan kondisi itu maka suhu politik di Jakarta relatif lebih adem dibandingkan saat Pilgub lima tahun lalu. Dia mengatakan hal itu sebagai sesuatu yang harus disyukuri.
"Yang harus disyukuri oleh media di Jakarta, kan adem ya, relatif di Jakarta dibanding lima tahun yang lalu ya. Itulah wajah demokrasi yang baik," ujarnya.
"Kita berlomba-lomba dalam menyampaikan program-program yang relevan, siapa yang terbaik dan disukai itu yang insyaallah jadi gubernur," jelasnya.
(gbr/gbr)