Cawagub Jakarta Rano Karno bertemu dengan Ketua RW se-Lebak Bulus di kediamannya. Ia memperkenalkan program dengan nama-nama karakter dalam serial Si Doel Anak Betawi.
"Nah ini contoh aja, misalnya kita punya program Mas Karyo, Masyarakat Jakarta Yakin Online, kita bikin program wifi gratis di setiap RT. CCTV pasti akan connect dengan wifi, enggak mungkin CCTV akan berjalan tanpa wifi. Program yang lain misalnya Atun, Akselerasi Tunjangan untuk AAS, Mak Nyak misalnya Makan Enak, Tidur Enak, program kita akan bikin makan gratis misalnya untuk pekerja-pekerja jalanan," kata Rano Karno kepada wartawan seusai menemui para Ketua RW di Warung Bang Doel, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (23/9/2024).
Selain tiga program itu, Rano menyebut beberapa program lainnya adalah Jaenab hingga Mandra. Nantinya, pasangan Pramono-Rano akan dengan mengenalkan program dengan akronim-akronim tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, pria yang akrab dipanggil Bang Doel itu mengungkapkan, program-program yang digagasnya berangkat dari banyak keresahan warga Jakarta. Hal ini ia dapatnya ketika blusukan ke sejumlah tempat beberapa pekan terakhir.
Sebagai contoh, ketika dia berkunjung ke Tanah Abang tempo hari. Dia bertemu dengan sejumlah seniman jalanan yang meminta agar tak ditangkap ketika mengamen.
"Makanya saya bilang, di luar negeri yang namanya seniman jalanan bukan hanya penyanyi lho, seniman jalanan itu semua dia punya anggota, dia punya tanda. Itu supaya dia secure, kedua dia mendapat subsidi dari pemerintah," ucapnya.
"Bahkan kalau di sana enggak ada tanda, itu bisa tidak boleh dia nyanyi. Tidak boleh dia atraksi. Itu sebetulnya adalah mekanisme untuk mengatur semuanya menjadi lancar, adil, gitu misalnya," sambungnya.
Bang Doel mengungkapkan, nama program-program itu sengaja mengambil akronim dari karakter serial Si Doel Anak Betawi. Katanya, program yang digagas paslon Pramono-Rano kebetulan cocok dengan nama-nama karakter dalam serial tersebut.
"Bukan gimmick, memang tujuannya itu. Kebetulan cocok aja dengan nama tokoh-tokoh di dalam Si Doel, makanya kenapa saya bilang, nama saya sekarang bukan bertambah tapi sama, Rano Karno S.IP, Si Doel," jelasnya.
Adapun dalam pertemuan itu, Bang Doel meminta meminta masukan tentang apa saja masalah yang terjadi di akar rumput. Kemudian permasalahan yang ada didiskusikan untuk dicarikan solusinya.
"Tentu ini kan memberikan masukan kepada kami dan sebetulnya RT RW di Jakarta ini punya problematik yang sama, misal masalah sampah, banjir, pendidikan. Misal di sini tidak ada SMP, kalau ada jauh, berarti sudah mulai diperlukan pembangunan-pembangunan itu. Inilah gunanya, makanya saya tadi mengatakan kepada bapak 'berikan saya masukan'," ungkapnya.
Masukan itu diminta Rano agar dapat melihat dan mendengar langsung kenyataan di lapangan. Nantinya hal itu akan jadi acuan baginya dan Pramono Anung bertindak.
Selanjutnya, Ketua RW 09, Bumi Karang Indah Lebak Bulus Joko Wiryono mengatakan sudah mengenal Bang Doel sejak 35 tahun silam. Dia bertekad untuk mendukung Bang Doel yang berpengalaman sebagai wakil bupati, wakil gubernur, gubernur, dan juga sebagai anggota DPR.
"(Bang Doel) MPR pernah, UNICEF pernah, artis jangan ditanya lagi. Jadi kemampuan kami enggak ragu lagi untuk mendukung Bang Doel ini menjadi calon wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta," kata Joko Wiryono.
"Dan kami mempunyai suatu semangat untuk memenangkan khususnya di daerah Lebak Bulus ini. Nah ini tokoh masyarakat dari Lebak Bulus mewakili, ini sebagian. Itu yang menjadi target kami. Kalau Bang Doel di wilayah Lebak Bulus ini sampai kalah, waduh saya enggak mau jadi RW," tegasnya.
Simak Video 'Penjelasan KPU Jakarta soal Nama Rano Karno Ditambahi 'Si Doel'':