.webp)
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan pihaknya menyiapkan langkah antisipasi banjir bagi TPS di Sunter, Jakut yang akan menggelar Pemilu susulan pada Minggu (18/2). Heru mengaku telah mengecek lokasi TPS.
"Tempat sudah kita cek. Kita siapkan dari SDA Jakarta Utara, mesin (pompa) mobile untuk mengantisipasi itu," kata Heru Budi saat ditemui di TPS 3R Siaga di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (16/2/2024).
Heru berharap agar proses pemilihan lanjutan berjalan lancar. Dia menyampaikan setidaknya ada dua kelurahan yang akan menjalani pencoblosan susulan, salah satunya Sunter Jaya karena ada kerusakan pada logistik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena seperti di Sunter itu tidak bisa dilaksanakan, karena kotak suaranya ada kerusakan dan belum sempat dilakukan proses pencoblosan. Maka akan dilakukan hari Minggu," kata Heru.
"Mudah-mudahan bisa berlangsung dengan lancar," ujarnya.
Heru menyebut kondisi lantai TPS di Sunter mengalami rembes pada 14 Februari lalu. Hal ini berimbas pada kerusakan pada kotak suara sehingga Pemilu pun mesti ditunda.
"Sebenarnya nggak banjir, cuma kemarin waktu di Sunter itu ada rembes dari lantai. Sudah diantisipasi semua," jelasnya.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara menggelar pemungutan suara lanjutan di 17 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pencoblosan lanjutan digelar pada Minggu 18 Februari 2024.
"Insya Allah Hari Minggu tanggal 18 Februari dilaksanakan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU Jakarta Utara Abie Maharullah Madugiri, dilansir Antara, Kamis (15/2/2024).
KPU Jakarta Utara menggelar rapat pleno para Rabu (14/2) malam setelah 17 TPS di Kelurahan Pegangsaan Dua dan Sunter Jaya tidak dapat melaksanakan pencoblosan karena surat suara rusak akibat banjir. Hasil rapat pleno memutuskan untuk digelar Pemilu lanjutan di 17 TPS terdampak banjir tersebut.
Selanjutnya, KPU Jakarta Utara akan menarik seluruh logistik pemilu yang rusak di 17 TPS tersebut dan menggeser logistik untuk Pemilu Lanjutan nanti.
"Untuk logistik kami siapkan kembali," kata Abie.
(taa/yld)
