Timnas AMIN Geram Nusron Tuding Cak Imin Kemaruk: Woi Si Gelap Mata

Timnas AMIN Geram Nusron Tuding Cak Imin Kemaruk: Woi Si Gelap Mata

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 30 Jan 2024 11:15 WIB
Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid melihat masyarakat Pulau Bawean, Gresik selama ini banyak merantau karena tak bisa mengoptimalkan potensi alam di sana. Ia lantas mengajak seluruh kepala desa se-Pulau Bawean mengembangkan potensi daerah yang bertumpu pada kekuatan alamnya.
Asisten Coach Timnas AMIN, Jazilul Fawaid. (Dok. MPR RI)
Jakarta -

Sekretaris TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid, menilai cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tak paham persoalan kritik tambang dan hanya ingin menang Pilpres 2024. Asisten Coach Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Jazilul Fawaid menilai Nusron hanya bisa menuding.

"Woi, si gelap mata dan mabuk daratan tuding sana-sini, buktinya malah yang kemaruk itu 'junjungannya' Nusron. Berbagai cara dilakukan bahkan dengan hilirasasi politik yang mengabaikan etika publik dan lingkungan," kata Jazilul kepada wartawan, Selasa (30/1/2024).

Jazilul yakin rakyat sudah bisa menilai arah kepentingan hilirisasi. Menurutnya, masyarakat yang berada di sekitar lokasi tambang tidak tersejahterakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tenang saja rakyat sudah cerdas membaca arah hilirisasi untuk kepentingan siapa? Siapa di balik perusahaan tambang itu? Faktanya rakyat di sekitar tambang cuma jadi penonton, tetap tidak sejahtera," ujarnya.

Waketum PKB ini lantas meminta kubu Prabowo-Gibran agar lebih memerhatikan ekologi. Dia menilai keuntungan dari hilirisasi tidak sebanding dengan dampak lingkungan yang ditimbulkan.

ADVERTISEMENT

"Makanya perlu taubat ekologis, keuntungan hilirisasi tidak sebanding dengan kerusakan lingkungan. Rakyat perlu perubahan," ujarnya.

Cak Imin sebelumnya mengatakan mau membandingkan antara manfaat dan keburukan dari adanya tambang bersama Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Merespons itu, Nusron Wahid menilai Cak Imin tak paham persoalan hanya ingin menang Pilpres 2024.

"Itu omongan orang nggak paham persoalan, tapi kemaruk pengin jadi wakil presiden ya kayak gitu. Aslinya Cak Imin nggak paham persoalan asal terima pesanan. Intinya dia pengin ekspor nikel dibuka lagi. Bukan masalah tambangnya," kata Nusron kepada wartawan, Senin (29/1).

"Omongan yang lain itu hanya basa basi. Tapi ujungnya hanya satu tolak hilirisasi dan buka ekspor nikel lagi, biar asing bisa menikmati dan hidup lagi. Sorry ye," imbuhnya.

Simak juga Video: Anies: Kalau di Sana Punya Bansos, Kita Punya Rhoma Irama

[Gambas:Video 20detik]



(fca/rfs)



Hide Ads