PDIP Terima Surat Mundur Maruarar
DPP PDIP menerima pengunduran diri Maruarar Sirait atau Ara yang menyatakan pamit dari partai. PDIP juga menerima pengembalian KTA dari Ara Siarit.
"DPP partai telah menerima laporan dari Pak Utut Adianto bahwa Pak Ara Sirait telah mengajukan pengunduran diri dengan menyerahkan KTA partai," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan, Senin (15/1) lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjadi anggota partai didasarkan pada prinsip kesukarelaan demikian halnya untuk tidak menjadi anggota dapat mengajukan pengunduran diri," imbuhnya.
PDIP menyinggung soal keberhasilan Ara Sirait sebagai pengusahan terkait pengunduran diri dari partai.
"DPP partai menerima pengunduran diri Pak Ara Sirait. Terlebih dengan kondisi Pak Ara sekarang yang sudah semakin berhasil sebagai pengusaha. Beberapa foto Pak Ara dengan pengusaha menunjukkan keberhasilan itu" ujarnya.
Hubungan PDIP dan Jokowi
Politikus senior Maruarar Sirait atau yang akrab disapa Ara hengkang dari PDIP, dan mengatakan mengikuti langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto berkomentar soal hubungan Jokowi dengan partainya.
Mulanya, awak media menanyakan tanggapan Hasto mengenai kabar keluarnya Ara dari PDIP. Hasto mengatakan menghormati keputusan Ara.
"Pengunduran diri Pak Ara kan tidak menyebutkan alasan, hanya mengikuti jalan dari Pak Jokowi. Itu kita hormati," ujar Hasto kepada wartawan seusai jumpa pers di media center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/1).
Menurut Hasto, Ara mundur karena dia tidak lagi menjadi anggota DPR RI. "Kalau kita lihat, Pak Ara kan sudah lima tahun tidak menjadi anggota DPR RI. Nah sehingga satu pergi, seribu kembali," ucap Hasto.
Ditanya mengenai hubungan Jokowi di PDIP, dan apakah Jokowi masih merupakan bagian dari PDIP, Hasto meminta awak media bertanya langsung kepada Jokowi. "Tanyakan Pak Jokowi," kata Hasto singkat.
(fca/fca)