Prioritas pertama yakni penguatan diplomasi ekonomi. Kedua, diplomasi pelindungan WNI. Prioritas ketiga, diplomasi kedaulatan. Dan prioritas keempat yaitu mengenai diplomasi Indonesia bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan dan dunia.
"Diplomacy is a long game. Sebuah investasi jangka panjang. Kadang buah yang kita tanam saat ini baru dapat dituai beberapa tahun kemudian," ucap Retno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tugas kami adalah menanam buah kebajikan dalam diplomasi dan terus merawatnya dengan baik agar hasilnya dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang. Yang pasti, diplomasi Indonesia akan terus memperjuangkan kepentingan nasional memperkokoh fondasi Visi Indonesia Emas 2045 dan terus berkontribusi bagi dunia," lanjutnya.
Masih dalam kesempatan yang sama, Retno berbicara mengenai netralitas Kemlu dalam Pemilu 2024. Dia memastikan Kemlu dan seluruh perwakilan RI di luar negeri akan menjaga netralitasnya.
(ond/jbr)