Mahfud yang merupakan bagian dari pemerintah, khawatir dituduh memecah belah. Sebab, apabila Mahfud masuk dan Demkorat keluar, maka koalisi tidak memenuhi syarat pengajuan capres.
"Yang kedua, kita belum bicara visi. Apa yang mau diperjuangkan oleh Anies dan Nasdem? Belum pernah bicara. Sehingga saya katakan tolak. Jangan sampai menuduh Pak Jokowi menyusupkan orang ke situ agar pecah," ungkap Mahfud.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya yang menjamin pada publik bahwa pemilu ini akan jadi dan Pak Anies tidak boleh ada yang menghalanginya, agar Pak Anies tidak terhalang mencalonkan. Saya tidak mau jadi wakilnya agar koalisinya tidak solid," pungkas Mahfud.
(eva/aud)