.webp)
Co-Kapten Timnas Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), Yusuf Martak, menyinggung pasangan calon yang menurutnya terindikasi akan mengkhianati ijtima ulama. TPN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka membalas pernyataan Yusuf Martak tersebut.
"Masa Pak Prabowo menurunkan egonya, rekonsiliasi dengan Pak Jokowi, dan bergabung dalam koalisi Kabinet Indonesia Maju, demi kemaslahatan bangsa agar tidak pecah dan kondusif, dianggap berkhianat?" kata Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, kepada wartawan, Senin (20/11/2023).
Nusron kemudian mengungkit siapa sosok yang berkhianat. Dia mengatakan orang yang berkhianat ialah orang yang ingin Indonesia pecah dan gaduh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang berkhianat itu, orang yang ingin Indonesia pecah dan gaduh terus menerus," ujar Nusron.
Sebelumnya, Yusuf Martak berbicara terkait Ijtima Ulama pada saat Pilpres 2019. Yusuf menyinggung pasangan calon yang menurutnya terindikasi akan mengkhianati para ulama.
Hal itu disampaikan Yusuf dalam acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional Tahun 2023 di Majelis Az Zikra, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/11). Yusuf mengaku bersyukur diselamatkan dari pasangan calon tersebut.
"Alhamdulillah kita bersyukur ke hadirat Allah SWT, Allah lebih cinta dan menyayangi kita, menyelamatkan kita dari pasangan calon yang memang sudah ada indikasi akan mengkhianati kita," kata Yusuf.
Simak Video 'Ada Airin Rachmi-RK di Daftar Ketua Tim Kampanye Daerah Prabowo':
