Hasto yakin bahwa kemenangan akan menang kepada mereka yang percaya kebenaran. Dia mengatakan Indonesia mencari pemimpin yang salah satunya tidak punya rekam jejak antikemanusiaan.
"Dan kami percaya kebenaran yang akan menang," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Indonesia ini bangsa besar sehingga kita cari pemimpin yang baik, pemimpin yang tidak punya rekam jejak antikemanusiaan, pemimpin yang memuliakan kemanusiaan, kerakyatan, dan keberpihakan bagi rakyat miskin agar keadilan. Itu sebagai pilar mempercepat Indonesia unggul dan Indonesia yang maju," tambahnya.
Muzani Tantang Hasto Buka Isu Kartu Truf Ketum
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani merespons Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang mengaku mendapat cerita soal kartu truf ketua umum partai pendukung Gibran Rakabuming sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres). Muzani lantas meminta Hasto untuk membuktikan siapa sosok ketua umum tersebut.
"Kalau kemudian ada cerita bahwa mereka memilih Pak Prabowo dalam tekanan karena kartu trufnya dipegang, saya kira Mas Hasto harus menjelaskan partai mana, ketumnya apa, untuk kasus apa, siapa yang menekan siapa yang ditekan," kata Muzani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10).
Sebab, kata Muzani, perlu adanya bukti untuk memperkuat pernyataan dari Hasto tersebut. Menurutnya, para ketum parpol Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo dengan santai.
"Sebab dalam hukum di Indonesia kan berlaku orang yang menuduh harusnya dia membuktikan, karena yang saya tahu semua parpol yang mendukung Pak Prabowo itu orang yang merasa enjoy dengan suasana yang kita bangun," ungkap dia.
"Karena Pak Prabowo ingin bahwa kebersamaan persatuan itu harus kita tunjukkan, bukan hanya sebagai sebuah tema yang kuat tetapi harus menjadi memberi message yang kuat kepada kita," sambungnya.
(maa/maa)