.webp)
Prabowo Subianto resmi mengumumkan bakal cawapres pendampingnya di Pilpres 2024 adalah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Sebelum resmi diumumkan, Gibran melakukan safari politik ke para ketum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM). Siapa saja?
Dirangkum detikcom, Minggu (22/10/2023), Gibran menemui Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) hingga Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediaman mereka masing-masing. Berikut ini rangkuman perjalanan Gibran bergerak menemui ketum-ketum parpol KIM:
1. Gibran Temui Zulhas
Kedatangan Gibran ke Jakarta pada Jumat (20/10) ternyata untuk menemui para ketum partai KIM. Pertama yang ditemui Gibran adalah Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas). Ia bertemu dengan Menteri Perdagangan RI ini sebelum datang ke Rapimnas Golkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan pantauan detikcom, Sabtu (21/10) sekitar pukul 09.15 WIB, Gibran tiba di rumah dinas Zulhas di Jalan Widya Chandra. Setibanya di sini, Gibran dan Zulhas berbicara empat mata.
Keduanya tampak begitu akrab dan hangat usai berdialog selama kurang lebih 40 menit. Selesai berdialog, Gibran langsung pamit ke Zulhas.
2. Gibran Bertemu Airlangga Hartarto
Usai bertemu Zulhas, Gibran lanjut bergerak menemui Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Momen pertemuan Gibran dan Airlangga terjadi saat Gibran datang ke Rapimnas Golkar di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, pada Sabtu (21/10).
Hasil Rapimnas Golkar mendeklarasikan dukungan terhadap Gibran menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto. Airlangga mengatakan dukungan ini berbasis aspirasi dari DPD partai di 34 provinsi.
"Berdasarkan hasil pertemuan dengan para Ketua DPD tadi malam, Pak, kami rapat cukup lama, cukup hangat tapi semuanya konsensus mengusulkan, saya tanya dulu mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bacawpares Republik Indonesia," kata Airlangga dalam acara Rapimnas Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (21/10).
"Apakah setuju?" tanya Airlangga yang dijawab setuju oleh para kader Golkar.
Airlangga kemudian memutuskan kader Partai Golkar sepakat mendukung Gibran. Dia lantas mengetuk palu dan hasil Rapimnas pun disetujui semua pihak.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:
