Andi Arief Malas Tanggapi Sahroni: Takut Dilaporkan ke Polisi

Andi Arief Malas Tanggapi Sahroni: Takut Dilaporkan ke Polisi

Gibran Maulana - detikNews
Senin, 04 Sep 2023 15:34 WIB
Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief
Foto: Andi Arief (dok. Pribadi via Instagram).
Jakarta -

Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni menyebut pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY tentang deklarasi Anies Baswedan dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merupakan sebuah kebohongan belaka. Elite Demokrat Andi Arief malas menanggapi pernyataan Sahroni tersebut.

"Malas menanggapi," kata Andi Arief saat dimintai tanggapan, Senin (4/9/2023).

Andi Arief mengaku takut dilaporkan ke polisi jika menanggapi Sahroni. Sahroni sebelumnya hendak melaporkan SBY--Ketua Majelis Tinggi Demokrat--ke Bareskrim terkait pernyataan yang dianggapnya bohong belaka itu, namun batal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Takut dilaporkan ke polisi," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Sahroni meluruskan pernyataan SBY yang disebutnya akan ada deklarasi Anies-AHY awal September. Menurut Sahroni pernyataan SBY itu bohong.

ADVERTISEMENT

Pernyataan SBY yang dimaksud Sahroni yakni saat Presiden ke-6 RI itu menggelar rapat di Cikeas, Jumat (1/9/2023). Rapat digelar petinggi Demokrat usai Anies diduetkan dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk Pilpres 2024.

"Mengklarifikasi apa yang disampaikan oleh Pak SBY bahwa Anies-AHY akan dideklarasikan awal September. Omongan itu saya katakan nggak ada," kata Sahroni, di Bareskrim Polri, Senin (4/9).

"Tapi Pak SBY meminta deklarasi tanggal 3 September itu benar. Jadi apa yang disampaikan Pak SBY sebenarnya itu adalah bohong belaka. Tidak ada bahwa Anies AHY akan dideklarasikan awal September, jadi nggak ada," lanjut dia.

Simak juga Video: NasDem Ogah Tanggapi Tudingan Andi Arief yang Sebut Anies Pengecut

[Gambas:Video 20detik]



(gbr/tor)



Hide Ads