Faldo mengklaim komunikasi PSI dengan Gibran terus berjalan, termasuk soal undangan bergabung. Dia berharap ada respons positif dari Gibran karena sama-sama 'bocah ingusan'.
"Kalau ada teman seperjuangan, berjuang bersama, kurang bahagia apa kita di partai politik? Senasib, sepenanggungan sebagai bocah ingusan," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, PSI menyayangkan kepala daerah yang sedang bersinar seperti Gibran dikucilkan dari PDIP. PSI pun mengajak Gibran untuk bergabung ke PSI.
"Sayang sekali jika kepala daerah yang punya rekam jejak bagus dan sedang bersinar seperti Mas Gibran dikucilkan dari PDIP," kata Ketua DPP PSI Satia Chandra Wiguna kepada wartawan, Rabu (16/8).
Menurut Satia, Gibran merupakan pemimpin muda yang punya visi dan integritas.
"Jika memang PDIP sudah tidak membutuhkan Gibran, sebaiknya Mas Gibran masuk PSI aja, gabung dengan sesama bocil ingusan," ujarnya.
(jbr/lir)