.webp)
Relawan Laskar Cak Imin (LCI) memastikan mendukung langkah komunikasi politik yang dibangun oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau yang akarab disapa Cak Imin. Dukungan ini disebut baik dalam maupun luar koalisi.
"Apapun langkah komunikasi politik yang bangun ketua Umum PKB Gus Muhaimin Iskandar, di luar koalisi dengan Gerindra adalah sesuatu hal yang baik dalam negara demokrasi moderen," ujar Ketua Umum LCI Ainul Rahman dalam keteranganya, Jumat (11/8/2023).
Belakangan ini diketahui Cak Imin bertemu dengan beberapa tokoh. Terbaru yaitu pertemuan Cak Imin dengan Ketua DPP PDI Puan Maharani dan Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ainul juga menyinggung nama Cak Imin yang disebut-sebut masuk dalam bursa bakal cawapres Ganjar Pranowo, menurutnya hal ini lantaran PKB yang memiliki basis mengakar. Meski begitu, ia memastikan relawan akan mengawal keputusan yang diambil Cak Imin dalam pencapresan.
"Keputusan PDIP menempatkan Gus Imin sebagai bursa cawapres Ganjar Pranowo, tentu memiliki kalkulasi politik yang matang bagi PDIP, mengingat secara elektoral pemilu 2019 PKB bertengger pada posisi 4 besar kemudian memiliki basis yang mengakar khususnya kaum Nahdliyyin. Ini menjadi modal utama seorang Gus Muhaimin," tuturnya.
"Prinsip kami sebagai pasukan di lapangan, siap mengawal apapun keputusan Cak Imin terkait soal capres cawapres karena bagi kami sebagai relawan, ini adalah waktunya Gus Muhaimin namanya tertera di surat suara pada pilpres 2024," kata Ainul.
Ainul juga menyarankan agar PKB membuka ruang komunikasi dengan Partai Golkar. Sebab Ainul menilai komunikasi-komunikasi yang dibangun dapat membuka ruang untuk langkah strategis.
"Agar PKB membuka ruang komunikasi juga dengan partai Golkar, guna mengambil langkah strategis lainnya termasuk bila diperlukan membangun poros baru bersama Golkar. Mengingat dinamika politik terakhir ini, kemungkinan berpotensi terjadi perubahan sebagai bentuk ikhtiar politik," ujarnya.
(dwia/dwia)
