Ketua Ganjarian Spartan Provinsi Bengkulu Dedi Ruskam mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran dirinya disebabkan tidak adanya kegiatan atau kunjungan dari pimpinan pusat Ganjarian Spartan.
Selain ketua tingkat provinsi, ada 9 orang ketua tingkat kabupaten/kota yang juga ikut mengundurkan diri. Dedi Ruskam menyatakan bahwa keputusan mundur ini telah dipertimbangkan secara matang karena tidak adanya kegiatan sejak awal tim relawan dibentuk.
"Selain saya, ada 9 ketua DPD (kabupaten/kota) relawan Ganjarian se-Provinsi Bengkulu yang ikut mengundurkan diri, karena sejak dibentuk tidak ada kegiatan atau kunjungan dari pusat," kata Dedi dilansir detikSumbagsel, Selasa (8/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dedi menjelaskan dirinya baru dilantik pada 29 Mei 2023 lalu. Namun, Ganjarian Spartan Bengkulu sendiri sudah dibentuk sejak Mei 2022. Pembentukannya menyusul PSI yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.
"Kita pembentukan di bulan Mei (2022), SK baru terbit memang. Waktu itu kan PSI duluan mengusung Ganjar, maka kita buat Ganjarian Spartan," jelasnya.
Namun, Dedi mengaku hingga saat ini tidak ada bentuk kerja sama yang baik dari DPP relawan Ganjarian dan tidak ada kegiatan yang diberikan ke Bengkulu.
Baca selengkapnya di sini.
Simak juga Video: KPK Apresiasi Sistem Pencegahan Korupsi yang Dibangun Provinsi Jateng