Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menceritakan hubungan dekatnya dengan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri. Khofifah pernah menjadi juru ketik kedua tokoh nasional itu.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat cerita soal tak ambil pusing dengan keputusan politik Khofifah. Sementara itu, Khofifah mengaku hubungannya dengan Megawati sangat baik.
"Saya dulu melayani beliau (Megawati) sama Gus Dur bareng-bareng. Jadi kalau ada pertemuan tokoh-tokoh nasional itu tidak boleh bawa staf. Tapi Gus Dur butuh, jadi saya mengawal Gus Dur, kebetulan saya yang bisa ngetik, saya bawa laptop tahun 1999 itu," kata Khofifah dilansir detikJatim, Kamis (27/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah menilai sosok Megawati sebagai pejuang demokrasi. Ia menegaskan hubungannya sangat baik dengan Megawati sampai hari ini.
"Jadi saat itu ada Gus Dur, Bu Mega, Pak Amien Rais, Pak Akbar Tanjung. Tidak boleh ada yang bawa staf, saya boleh masuk karena saya sebagai juru ketik," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Megawati sempat menyinggung soal Khofifah Indar Parawansa. Momen itu terjadi saat Megawati meresmikan Kebun Raya Mangrove Surabaya, Rabu (26/7).
Baca selengkapnya di sini.
Simak juga 'Saat Khofifah Temui Gus Mus, Ada Ketum PBNU Gus Yahya, Bahas Apa?':