Demokrat: Pernyataan Jokowi Akan Cawe-cawe Tak Pas dan Berlebihan

Demokrat: Pernyataan Jokowi Akan Cawe-cawe Tak Pas dan Berlebihan

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Selasa, 30 Mei 2023 08:53 WIB

Kamhar menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia di era Jokow tak sepesat di era kepemimpinan SBY. Dia membandingkan persentase produk bruto domestik di era Presiden Jokowi dengan SBY.

"Misalnya di bidang ekonomi jika dibandingkan kinerja 8 Tahun Pemerintahan Pak SBY dengan Pemerintahan Pak Jokowi, di masa Pak SBY produk domestik bruto naik 275 persen sementara di masa Jokowi hanya naik 85 persen," tutur Kamhar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu Kamhar menyebut pendapatan negara di era SBY naik 231 persen. Dan masih era SBY, Kamhar menyebut angka kemiskinan turun 5 persen.

"Pendapatan negara juga naik 231% di masa SBY, sementara di masa Jokowi hanya naik 69%. Angka kemiskinan turun 5% di masa SBY, sementara di masa Jokowi hanya turun 1,35%," ucap dia.

ADVERTISEMENT

"Pengangguran juga bisa turun 3,73% di masa SBY, sementara di masa Jokowi malah naik 0,22%. Tak hanya itu, Pak Jokowi juga berhasil mencetak rekor pengutang terbesar sepanjang Indonesia merdeka sebesar Rp. 7.879 triliun," tambah dia.

Lebih lanjut Ketua Bappilu DPP Demokrat itu menyampaikan yang paling tepat dilakukan pemerintahan Jokowi adalah melakukan perubahan dan perbaikan. Dia mengatakan pelanjut Jokowi justru membuat ikhtiar Indonesia Emas 2045 semakin jauh.

"Kita belum berbicara kehidupan politik dan demokrasi, penegakan hukum, pemberantasan korupsi, penguatan kelembagaan, sistem ketatanegaraan dan sebagainya yang juga mengalami kemunduran. Jadi melihat potret pemerintahan Pak Jokowi, justru yang paling pas dan relevan adalah melakukan perubahan dan perbaikan. Pelanjut Jokowi justru hanya akan membuat ikhtiar Indonesia maju, Indonesia Emas 2045 semakin jauh panggang dari api," imbuhnya.

Jokowi Akan Cawe-cawe

Presiden Jokowi mengaku akan tetap cawe-cawe demi bangsa dan negara. Apa maksudnya?

"Demi bangsa dan negara saya akan cawe-cawe, tentu saja dalam arti yang positif," ucap Jokowi di Istana Negara, Senin (29/5).

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.




Hide Ads