Ketua DPP PDIP Puan Maharani bicara kemungkinan adanya partai politik (parpol) berwarna kuning yang akan mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres). Apa kata Partai Gerindra soal Puan lempar kode partai baju kuning?
"Ya itu kan baru simbol-simbol dan kode-kode, belum ada pernyataan resmi. Istilahnya, selama janur kuning belum terpasang, surut kita berpantang," ujar Waketum Gerindra Habiburokhman kepada wartawan, Rabu (17/5/2023).
Habiburokhman mengatakan saat ini Gerindra terus berkomunikasi dengan parpol lain dan Golkar. Dia mengatakan Gerindra dan Golkar telah satu frekuensi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami terus maksimalkan komunikasi dengan partai-partai politik untuk memperbesar KKIR. Kalau anggota koalisi lebih besar tentu akan mempermudah kerja-kerja pemenangan," katanya.
"Golkar adalah sahabat kami, kami satu frekuensi dengan mereka. Bagus sekali kalau bisa bergabung dalam satu koalisi," imbuhnya.
Puan Maharani sebelumnya mengatakan setiap partai politik tengah berkomunikasi satu sama lain menuju Pemilu 2024. Termasuk PDI Perjuangan yang buka pintu terhadap partai lain jika ingin mendukung bakal calon presidennya Ganjar Pranowo.
"Ya sekarang dinamika di lapangan masih sama-sama jalani masing-masing, di Gerindra masih juga silaturahmi dan berkomunikasi ke mana, NasDem, Golkar, semuanya partai politik keadaan saat ini masih menjajaki untuk bisa bersama-sama menuju tahun 2024," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5/2023).
Puan lantas ditanyai apakah ada strategi dari PDIP untuk menggaet partai lain terkait pemenangan Ganjar Pranowo. Ketua Harian DPP Gerindra Dasco yang berada di samping Puan berceletuk jika saat ini Puan tengah mengenakan kemeja berwarna kuning.
"Sudah pakai baju kuning," tutur Dasco yang disambut gelak tawa oleh Puan, Lodewijk hingga Rachmat Gobel yang berada di dekatnya.