.webp)
Sekjen PPP Arwani Thomafi membenarkan soal mundurnya Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah. Arwani mengatakan akan membahas pengunduran diri Gus Yasin besok bersama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Hal itu disampaikan Arwani usai mendaftarkan bacaleg PPP ke KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023). Arwani mengatakan besok Sabtu (13/5) akan ada satu acara di Rembang, Jateng, dan akan bertemu dengan Gus Yasin.
"Kebetulan di Rembang ada mantu dari pimpinan PBNU. Pak Ganjar hadir dan semoga Gus Yasin hadir dan semoga bisa ketemu. Kita juga akan menanyakan soal pengunduran diri beliau untuk ikut dalam pemilihan umum. Karena maju sebagai anggota DPD," kata Arwani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arwani mengatakan sampai saat ini PPP belum menerima surat pengunduran diri Gus Yasin sebagai Wagub Jateng. Dia mengatakan saat di acara Rembang besok akan menanyakan langsung kepada Gus Yasin.
"Belum. Kami belum menerima (surat pengunduran diri). Kami baru mendengar dari media, dan dari beberapa teman," katanya.
Sedangkan, untuk pengganti Gus Yasin, Arwani belum membahas hal tersebut. Menurutnya PPP ingin mendengar terlebih dulu alasan pengunduran diri Gus Yasin.
"Ya nanti akan kami bahas. Kita belum ketemu, kita ketemu dulu dengan beliau, dan Gubernur juga, wakil gubernur satu pasang," tuturnya.
Sebelumnya, Gus Yasin hari ini resmi mendaftar sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ke KPU Jawa Tengah. Dalam kesempatan itu, Gus Yasin juga menyerahkan surat pengunduran diri dari Wagub Jateng ke KPU.
Seperti dilansir detikJateng, Gus Yasin mendaftar ke KPU pukul 11.00 WIB di kantor KPU Jateng, Jalan Veteran, Kota Semarang. Ia menjadi calon ketujuh yang sudah resmi mendaftar dan tersisa tiga orang lagi dari 11 orang yang akan mendaftar.
Kemudian, saat ditanya soal jabatan Wagub Jateng, ia menjelaskan Gus Yasin sudah menyerahkan surat pengunduran diri kepada atasannya sesuai aturan. Keputusan surat pengunduran diri itu diserahkan ke KPU sebelum ditetapkan daftar calon tetap (DCT) pada 3 November 2023.
"Saat menyerahkan itu kan menyerahkan surat pengunduran diri yang diterima atasannya langsung. SK pemberhentian diterima KPU sebelum daftar calon tetap 3 November. Masih dalam proses. Yang penting SK sudah kita terima sebelum DCT," jelasnya.
Sementara itu, Gus Yasin mengatakan sudah siap mengundurkan diri karena memang itu aturannya. Koordinasi dengan KPU sudah dilakukan sebelum dibuka pendaftaran terkait syarat pendaftaran calon anggota DPD.
"Jadi untuk pengunduran diri sebagai wagub kemarin kita sebelum dibuka pendaftaran sudah ada koordinasi yang dipimpin oleh Ketua KPU Jateng. Kita dikumpulkan semua baik itu dari calon DPD maupun dari Parpol. Terkait pengunduran diri yang kami tahu kemarin diinformasikan apabila akhir jabatannya itu sebelum penetapan, tidak wajib untuk mengundurkan diri. Akan tetapi ini sebuah persyaratan maka kami juga melayangkan surat pengunduran diri," jelas Yasin.
Simak Video ''Captain America' Temani PPP Daftarkan Bacaleg ke KPU':
