Plt Ketum PPP Mardiono mengatakan pembahasan calon wakil presiden (Cawapres) Ganjar Pranowo belum dibahas oleh PDIP dan PPP. Ia mengatakan itu akan dibahas sebelum pendaftaran ke KPU.
"Soal Cawapres memang tahapan kerja sama PDIP dengan PPP itu belum masuk dalam tahapan itu," kata Mardiono dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (30/4/2023).
Mardiono menyebut pembahasan Cawapres akan didiskusikan menjelang pendaftaran KPU. Ia meminta semua pihak untuk sabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan nanti akan membahas setelah tahapan itu tuntas selesai, dan ujungnya nanti, sebelum nanti ke pelaminan KPU dan tentu akan ada pembahasan-pembahasan," kata Mardiono.
Sebelumya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP M. Romahurmuziy atau Rommy menjelaskan pembahasan yang akan disampaikan partainya ke PDIP hari ini. Ia menyebut akan ada langkah pemenangan bersama dalam mengusung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai bakal calon presiden (bacapres).
"Pada pertemuan yang sekaligus halalbihalal ini akan dibahas sejumlah langkah pemenangan bersama PPP-PDIP ke depan, setelah PPP meningkatkan kepercayaan kepada Mas Ganjar, dari semula Gubernur Jateng (2018-2023) berpasangan dengan kader PPP, Gus Yasin Maimoen Zubair, menjadi Capres pada Pemilu 2024," kata Rommy dikonfirmasi, Minggu (30/4).
Dalam agenda tersebut PPP akan membahas visi dan misi rentang tahun 2024-2029. Pun akan ada penyampaian perumusan agenda sampai tahapan pemenangan, termasuk perumusan tim gabungan pemenangan Ganjar Pranowo.
"Satu, penyusunan muatan visi dan misi Indonesia 2024-2029 khususnya bagi PPP dalam rangka mengawal amanat politik amar ma'ruf nahi munkar. Kedua, perumusan agenda dan tahapan pemenangan. Ketiga, perumusan tim gabungan dan pembentukan tim pemenangan di masing-masing parpol mulai dari tingkat pusat sampai anak ranting di setiap dusun," tutur Rommy.
Kedua partai juga akan berbincang materi sosialisasi Ganjar untuk Pemilu 2024. Pihaknya juga akan berbicara terkait dukungan tambahan dari parpol parlemen maupun non parlemen.
"Keempat, penyusunan materi sosialisasi Ganjar untuk Indonesia 2024 dengan pengayaan berbasis kearifan masing-masing Parpol. Kelima, cipta kondisi untuk menyambut bergabungnya parpol parlemen dan non parlemen pada pengusungan Ganjar 2024. Keenam, penyusunan agenda dan penjadwalan Mas Ganjar untuk membekali para caleg DPR RI, provinsi dan kabupaten masing-masing Parpol dan agenda lainnya," ungkap Rommy.
Simak Video 'Megawati soal Cawapres Ganjar: Banyak Kok!':