Respons Menko Airlangga
Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi pernyataan Anies Baswedan terkait ada Menko yang ingin mengubah konstitusi. Airlangga menyebut ada empat Menko di pemerintah saat ini, termasuk dirinya.
"Menko ada empat," kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (19/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga tak ingin memperpanjang penjelasannya. Ia tak merinci jawaban terkait pernyataan bacapres NasDem Anies Baswedan ini.
"Ya sudah," katanya singkat.
Bamsoet: Hanya MPR yang Bisa Ubah Konstitusi
Dalam kesempatan yang sama, Waketum Partai Golkar sekaligus Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan lembaga yang bisa mengubah konstitusi hanya MPR. Hal itu, kata dia, sesuai dengan Undang-Undang Dasar (UUD).
"Yang bisa mengubah konstitusi ya MPR. Sesuai UUD yang bisa mengubah ya MPR," ucap politikus yang juga Ketua MPR ini.
Jubir Luhut Lempar Satire
Jubir Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi, turut merespons pernyataan Anies itu dengan satire. Dia menyindir Anies sedang melontarkan teka-teki.
"Ya ini teka-teki yang harus bangsa Indonesia pecahkan bersama," kata Jodi saat dihubungi, Sabtu (18/3).
Jodi menyebut yang dibutuhkan Indonesia saat ini bukan teka-teki. Melainkan, keberlanjutan dan kejelasan.
"Ke depan yang Indonesia butuhkan itu adalah keberlanjutan kejelasan bukan teka-teki," ujar dia.
(fca/fca)