Diminta Tebar Pesona Jelang Pemilu 2024, Ini Kata Sandiaga

Diminta Tebar Pesona Jelang Pemilu 2024, Ini Kata Sandiaga

Dwi Rahmawati - detikNews
Minggu, 12 Mar 2023 22:44 WIB
Menparekraf RI Sandiaga Uno.
Foto: Menparekraf RI Sandiaga Uno. (Rasmilawanti/detikSulsel)
Jakarta -

Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy (Rommy) menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri BUMN Erick Thohir dan Menparekraf Sandiaga Uno untuk tebar pesona jelang Pemilu 2024. Lantas apa kata Sandiaga?

"Saya nggak bisa berkomentar apa yang jadi pendapat Pak Rommy yang mungkin mendengar secara langsung. Tapi arahan dari pimpinan bahwa saya harus membangun komunikasi dengan PPP dan partai-partai yang lainnya," kata Sandiaga usai menghadiri acara Harlah ke-50 PPP di Ponpes Nurul Amanah, Seru Babakan, Jakarta Selatan, Minggu (12/3/2023).

Sandiaga menyebut komunikasi dirinya dengan partai politik untuk menampung aspirasi dari banyak kalangan. Harapan rakyat seperti pembangunan merata hingga biaya hidup tinggi bisa dipikirkan solusinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Membangun satu landasan agar apa yang dirasakan masyarakat harus diperjuangkan seperti pembangunan diestafetkan di 2024, biaya hidup yang tinggi dan juga harapan dari masyarakat mengenai lapangan kerja itu harus kita perjuangkan. Jadi itu yang berusaha kita lakukan," ucapnya.

Sebelumnya, Rommy blak-blakan menyebut Presiden Jokowi meminta Menteri BUMN Erick Thohir dan Menparekraf Sandiaga Uno untuk tebar pesona. Dia mengaku mendapat cerita itu dari Erick dan Sandiaga.

ADVERTISEMENT

"Pak Erick dan Pak Sandi diminta Pak Jokowi tebar pesona. Pada satu kesempatan ada Pak Erick ketemu dengan saya, Pak Sandi di tempat lain ketemu, memang mereka menyampaikan kepada Pak Ketum. Mereka sampaikan, 'Kami diminta untuk populerkan diri. Bisa cek lah ke Istana, Mas Rommy juga bisa bicara, tanya," kata Rommy, dalam acara Adu Perspektif, detikcom x Total Politik, dengan tema 'Dilema Koalisi, Nasib Pemilu, dan Pengganti Jokowi,' Rabu (8/3).

Rommy lantas mengaku mengonfirmasi ulang cerita Erick dan Sandiaga itu ke pihak Istana. Setelah dipastikan, PPP memberi ruang ke Erick dan Sandiaga untuk tebar pesona jelang Pemilu 2024.

"Dan informasi itu kita crosscheck ke titik pengecekan dan betul. Keduanya kita beri ruang untuk sosialisasi di PPP. Keputusan (dipilih jadi capres-cawapres) ada di ujung," ujar Rommy.

(dwr/fas)



Hide Ads