Andi Arief soal Cawapres Anies: Berpikirnya Ilmiah, Jangan Kampungan!

Andi Arief soal Cawapres Anies: Berpikirnya Ilmiah, Jangan Kampungan!

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Senin, 27 Feb 2023 12:44 WIB
Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief. (dok. Andi Arief).
Foto: Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief. (dok. Andi Arief).

PKS-NasDem Tak Masalah Cawapres dari Luar Partai Koalisi

Untuk diketahui, Anies Baswedan sudah mengantongi dukungan 3 partai politik (parpol) 'Koalisi Perubahan' untuk maju Pilpres 2024 sebagai calon presiden. Dua dari 3 parpol 'Koalisi Perubahan' mengaku tidak masalah jika Anies Baswedan pada akhirnya meminang sosok eksternal atau bukan kader mereka sebagai cawapresnya.

"Oh iya, kita sudah menyiapkan segalanya, iya atau tidak (cawapres dari luar kader), kita welcome," kata Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi selepas acara Apel Siaga PKS di Stadion Madya GBK, Jakarta, Minggu (26/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aboe Bakar menyebut pihaknya sudah tidak ada hambatan dalam mencalonkan Anies sebagai capres di Pilpres 2024. Urusan pemilihan cawapres, kata Aboe Bakar, sepenuhnya ditentukan Anies.

"Kalau PKS sudah selesai, kapan saja sudah oke. Kita sudah tidak hambatan berhubungan dengan presiden, Anies dan wakilnya. Wakilnya tergantung Pak Anies, siap untuk menerima, jalan barang ini," kata dia.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, partai siap menerima siapa pun cawapres pilihan Anies, termasuk dari kalangan di luar 'Koalisi Perubahan'. Yang terpenting, dia melanjutkan, tokoh tersebut bisa berdampak secara elektoral.

"Selama presiden setuju dan merupakan dukungan elektoral yang bagus, why not," ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan Waketum Partai NasDem Ahmad Ali. Ia sepakat dengan pernyataan Aboe Bakar soal cawapres Anies dari luar kader parpol.

"Akan lebih bagus kalau kemudian itu berasal dari luar partai. Karena kenapa? Nah tentunya kita bicara koalisi perubahan ini kan semangatnya koalisi setara, koalisi setara itu artinya tidak ada pimpinan koalisi, tidak ada ketua kelas," kata Waketum NasDem Ahmad Ali kepada wartawan, Minggu (26/2).

Ahmad Ali mengatakan semua pihak memiliki kedudukan yang sama dalam Koalisi Perubahan. NasDem, tambah Ahmad Ali, juga tidak merasa lebih besar karena partai yang lebih awal mendeklarasikan Anies sebagai bacapres.

"Semua orang memiliki kedudukan yang sama dalam koalisi ini, tidak ada yang merasa lebih besar atau NasDem lebih awal mengusung Anies terus kemudian merasa lebih dari yang lain, tidak, jadi kita memiliki kedudukan setara," ujar Ali.

"Nah prinsip itu yang kemudian kita terjemahkan bahwa kalau demikian maka di koalisi nanti akan lebih bagus kalau kemudian nanti mulai dari presiden sampai wakil presiden kita cari... tidak terikat dengan kriteria kader dalam kader kan. Jadi apa yang disampaikan oleh Aboe Bakar saya pikir NasDem sepakat dengan itu," imbuh dia.


(maa/gbr)



Hide Ads