NasDem Balas Cak Imin: 1.000 Persen Dukung Anies, Nggak Ada Alternatif Lain

ADVERTISEMENT

NasDem Balas Cak Imin: 1.000 Persen Dukung Anies, Nggak Ada Alternatif Lain

Dwi Rahmawati - detikNews
Selasa, 07 Feb 2023 17:22 WIB
Ketua DPP Partai NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi
Foto: Effendi Choirie atau Gus Choi, (Mulia Budi/detikcom)
Jakarta -

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bilang NasDem membutuhkan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang telah diisi PKB dan Gerindra. NasDem menegaskan sudah bersama PKS dan Demokrat melakukan penjajakan 'koalisi perubahan'.

"Yang sudah pasti, NasDem bersama PKS dan Demokrat sudah memenuhi syarat untuk memajukan Anies dan nanti siapa wakilnya, ya sudah," kata Ketua DPP Nasdem Effendy Choirie atau Gus Choi saat dihubungi, Selasa (7/2/2023).

Gus Choi memastikan jika partainya sudah fix untuk mendukung Anies Baswedan maju Pilpres. Meski demikian, Koalisi Perubahan terbuka jika ada partai lain ingin mendukung eks Gubernur DKI Jakarta itu.

"Ya kita 1000 persen dukung Anies, nggak ada alternatif lain. Tapi terbuka dari yang lain untuk mendukung Koalisi Perubahan," ujarnya.

Ia mengatakan baik Koalisi Perubahan maupun Koalisi Gerindra-PKB sudah memenuhi syarat untuk mengusung calon Presiden. Gus Choi berkelakar bisa saja ada penyatuan dua koalisi untuk mendukung Anies Baswedan.

"Bisa saja misalnya Koalisi Gerakan Perubahan untuk Kebangkitan Indonesia Raya. Ha-ha itu bagus, Anies dong (capresnya)," tutur Gus Choi.

"Nah (cawapres) masih dipikirkan, masih nanti masih bisa nego di situ, masih bisa nego. Koalisi Perubahan Kebangkitan Indonesia Raya," imbuhnya.

Gus Choi mengatakan pihaknya akan senang jika ada partai yang bergabung. Ia mengingatkan pendukung antar Bacapres tak perlu saling bermusuhan.

"Kalau dia mau gabung dengan gerakan perubahan ya Alhamdulillah, disambut dengan karpet biru. Kita Alhamdulillah, dengan capres Anies Baswedan. Tapi silaturahim kemarin itu, kan kita ingin tetap berhubungan baik. Meskipun kita sama-sama punya calon tidak boleh bermusuhan," kata dia.

Sebelumnya, NasDem, yang sedang ditekan oleh beberapa parpol koalisi Jokowi pascadeklarasi pencapresan Anies Baswedan. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar buka-bukaan soal harapan NasDem.

"Saya dapat laporan bahwa kesepahaman untuk membuka komunikasi politik. Komunikasi politik itu dibutuhkan semua pihak. NasDem itu perlu koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Kita juga butuh kalau siapa tahu koalisi yang lain tidak terbentuk, kita bikin koalisi lain untuk menambah jumlah kekuatan koalisi," kata Muhaimin Iskandar dalam wawancara khusus Detik-detik Pemilu 2024 detikcom.

Cak Imin, demikian Muhaimin Iskandar disapa, mengungkap NasDem tidak minta dukungan soal reshuffle kabinet. NasDem juga tidak berbicara tentang pencapresan Anies dalam pertemuan tersebut.

(dwr/eva)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT