Tepis Isu Ditawari 2 Menteri, PKS Tegaskan Tetap Oposisi

Tepis Isu Ditawari 2 Menteri, PKS Tegaskan Tetap Oposisi

Eva Safitri - detikNews
Jumat, 28 Okt 2022 11:36 WIB
Al Muzzammil Yusuf
Foto: Al Muzzammil Yusuf. (Tsarina Maharani/detikcom).
Jakarta -

Beredar kabar PKS diajak masuk kabinet pemerintah Jokowi-Ma'ruf Amin dengan tawaran posisi menteri. Ketua Polhukam DPP PKS Al Muzzammil Yusuf menegaskan tidak ada perubahan sikap politik dari partainya saat ini.

Hal itu diungkapkan Muzzammil menjawab pertanyaan terkait kabar yang beredar kalau PKS akan masuk kabinet. Muzzammil menepis kabar itu dan menegaskan PKS masih tetap di posisi yang sama sebagai oposisi.

"Keputusan Majelis Syuro PKS sebagai lembaga tertinggi partai pada Pilpres 2019 belum ada perubahan," kata Muzzammil kepada wartawan, Jumat (28/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PKS, kata Muzzammil, tetap berperan sebagai pihak yang kritis dan berada di luar pemerintah. Dia menegaskan adanya posisi oposisi penting untuk mewujudkan keseimbangan demokrasi.

"Bahwa PKS akan berperan aktif bersikap kritis dan konstruktif di luar pemerintahan. Dan pilihan oposisi tersebut merupakan keniscayaan demokrasi. Agar ada checks and balances terhadap jalannya pemerintahan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Muzzammil mengatakan perubahan sikap PKS hanya ditentukan oleh Majelis Syuro yang merupakan lembaga tertinggi partai. Dia menyebut hingga saat ini belum ada perubahan apapun dari Majelis Syuro.

"Perubahan sikap PKS harus melalui putusan Majelis Syuro berikutnya. Sampai sekarang belum ada," ujarnya.

Isu PKS ditawarkan masuk kabinet ini juga menjadi perbincangan di Twitter. Isu yang beredar, PKS ditawari jatah dua kursi menteri Kabinet Indonesia Maju agar menarik dukungan terhadap bakal calon presiden (capres) 2024, Anies Baswedan.

Ada unggahan yang menyebutkan kabar liar PKS ditawari 2 kursi menteri sebelum disambar akun Said Didu. Said Didu mengaku mendengar kabar lain yakni salah satu pengusaha sudah ditugaskan memberikan dana besar agar dukungan itu ditarik.

Cuitan Said Didu kemudian dibalas juru bicara PKS Muhammad Kholid. Dia menegaskan isu tersebut fitnah.

"Ini hoax & fitnah. Keputusan Musyawarah Majelis Syuro VII tegas menyatakan @PKSejahtera tetap di luar pemerintahan (oposisi) hingga 2024," kata Kholid via akun Twitter. Cuitan Kholid sudah dikonfirmasi dan dia mengizinkan untuk dikutip dalam pemberitaan.

Simak juga Video: Siap Dampingi Anies, AHY: Demokrat-Nasdem-PKS Tanpa Syarat

[Gambas:Video 20detik]




(eva/gbr)



Hide Ads