Debat Ketum Projo Vs Elite PD soal Mobilisasi Wacana Presiden 3 Periode

Debat Ketum Projo Vs Elite PD soal Mobilisasi Wacana Presiden 3 Periode

Farih Maulana Sidik - detikNews
Rabu, 31 Agu 2022 23:33 WIB
Jakarta -

Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Andi Mallarangeng menilai hasil Musyawarah Rakyat (Musra) Relawan Indonesia I di Bandung memberi 'angin surga' bagi Joko Widodo (Jokowi) terkait perpanjangan masa jabatan presiden. Andi menilai wacana presiden 3 periode dimobilisasi dari elite politik terdekat Jokowi.

"Musra ini memberi angin surga lagi kepada Pak Jokowi, ini suara elite, ini suara orang-orang di sekitar presiden kok," kata Andi, Rabu (31/8/2022).

Andi menyebut hal itu dalam Adu Perspektif bertema "Polemik di Balik Relawan Usul Jokowi Capres Lagi" yang disiarkan detikcom dengan berkolaborasi bersama Total Politik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi MallarangengSekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng Foto: Dok. Pribadi

Pernyataan Andi soal elite politik terdekat Jokowi memobilisasi suara Jokowi 3 periode itu dibantah oleh Ketum Projo Budi Arie Setiadi. Keduanya pun terlibat perdebatan.

"Ini kan berkesimpulan berlebihan," timpal Budi Arie.

ADVERTISEMENT

"Yang bicara menteri-menteri, sampai dilarang oleh Presiden Jokowi untuk bicara, kan sudah jelas," ucap Andi.

"Musra ini orang begitu banyak, 5.000 lebih orang yang e-vote kok, masa dibilang suara elite," jawab Budi.

Lebih lanjut, Andi tetap kukuh memandang wacana 3 periode masa jabatan presiden dimobilisasi. Dia lalu menyinggung jabatan Budi Arie juga merupakan Wakil Menteri (Wamen) Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia.

Menurutnya, jabatan Budi sebagai Wamendes juga membuatnya masuk kategori orang dekat Jokowi. Menurutnya, Musra relawan Jokowi di tempat lain juga akan mendapatkan hasil yang sama yakni mendukung Jokowi kembali sebagai capres.

Andi melihat musra-musra relawan Jokowi ini digelar agar seakan-akan rakyat mendukung kembali Jokowi sebagai presiden.

"Kita ini orang politik tahu ini mobilisasi, ndak ada. Ini semua mau dibikin lagi di daerah-daerah di provinsi-provinsi, ini kan baru satu kali ini di Bandung, habis itu di provinsi-provinsi (lain). Seakan akan 'ketoke-ketoke' rakyat mendukung Pak Jokowi 3 periode. Itukan mau bikin seakan akan ada pressure publik kepada Pak Jokowi untuk dicalonlan lagi menjadi calon presiden. Ini mobilisasi," ujar Andi.

(fas/jbr)



Hide Ads