Hasto lalu menuturkan saat pergantian pemimpin DKI Jakarta beralih, kebijakan yang sudah dicanangkan Jokowi dan Ahok berubah. Untuk itu Hasto menilai pentingnya kepemimpinan yang berkesinambungan.
"Pergantian kepemimpinan berubah kebijakan ini yang tidak kita inginkan. Jadi Jakarta menjadi contoh yang sederhana bagaimana kesinambungan kepemimpinan sangat penting," tegas dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, Jokowi sebelumnya menjawab soal kabar dirinya memberikan restu kepada Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju di kontestasi Pilpres 2024. Jokowi mengatakan dirinya tidak bisa melarang orang.
"Istilahnya saya kira karena menyampaikan kepada saya, masa saya bilang 'jangan', ndak, kan nggak gitu mustinya," kata Jokowi di Kompleks Istana, Jumat (12/8). Jokowi menjawab pertanyaan soal isu Jokowi memberikan restu nyapres ke Prabowo dan Ganjar.
Jokowi berbicara mengenai demokrasi di Indonesia. Jokowi mempersilakan jika pernyataannya itu ditafsirkan memberikan restu.
"Ya silakan, demokrasi kita kan memang harus disampaikan seperti itu, nggak mungkin presiden ada misalnya menteri yang ke saya untuk menyampaikan itu, kemudian saya bilang tidak, nggak bisa," ujar Jokowi.
"Ya silakan. Kalau itu ditafsirkan sebagai restu ya silakan juga," sambung dia.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.