PKB Tepis 'Kawin Paksa' dengan Gerindra: Kami Ibarat Bunga dan Lebah

PKB Tepis 'Kawin Paksa' dengan Gerindra: Kami Ibarat Bunga dan Lebah

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Kamis, 11 Agu 2022 11:07 WIB
Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid saat doa Bersama Ulama dan Habaib Halalbihalal Bersama Gus Muhaimin di Dyandra Convention Center, Surabaya, Minggu (22/5).
Waketum PKB Jazilul Fawaid. (Dok. MPR RI)
Jakarta -

PKB dan Partai Gerindra dinilai 'kawin paksa' dalam menjalin koalisi menuju Pilpres 2024. Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memastikan koalisi yang dibangun parpolnya atas dasar sukarela.

"Tidak ada kawin paksa. Kami koalisi atas dasar sukarela," kata Jazilul Fawaid kepada wartawan, Kamis (11/8/2022).

Jazilul mengatakan kerja sama politik antara PKB dan Gerindra dalam kerangka saling menguntungkan. Dia mengibaratkan hubungan mereka bak bunga dan lebah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam kerangka simbiosis mutualisme, hubungan yang saling memberi manfaat, ibarat bunga dan lebah," ujarnya.

Wakil Ketua MPR ini menuturkan basis dan ideologi yang berbeda antara keduanya justru akan saling melengkapi dan menguatkan menuju Pilpres 2024. "Justru perbedaan basis dan ideologi itu dapat saling melengkapi dan menguatkan untuk kemenangan," kata dia.

ADVERTISEMENT

Soal Jawa Timur disebut menjadi basis pemilih PKB, Jazilul menyebut parpolnya bahkan pernah mendapat julukan partai lokal. Menurutnya, Jawa Timur menjadi suara kunci kemenangan bagi PKB di dua pilpres terakhir.

"Jawa Timur memang basis PKB sejak PKB lahir, bahkan PKB pernah dapat julukan partai lokal Jawa Timur. Kita ketahui dua kali pilpres terakhir suara Jawa Timur menjadi suara kunci kemenangan," kata dia.

Simak video 'Koalisi Gerindra-PKB Dinilai Sebatas 'Kawin Paksa'':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:




Hide Ads