INVESTIGASI

Peristirahatan Terakhir Seharga Setengah Miliar

“Semua bakal kembali lagi ke Sana, apa pun dan bagaimanapun.”

Ilustrasi : Nadia Permatasari

Selasa, 17 Oktober 2017

Kematian adalah sebuah kepastian. Namun tidak ada seorang pun yang dapat menerka kapan waktunya. Saat kematian itu tiba, kebingungan sering kali melanda keluarga yang ditinggalkan.

Karena alasan itu, jasa pengurusan kematian atau kedukaan menjadi sebuah cara mengatasi kerepotan dalam mengurus jenazah hingga ke peraduan terakhir. Jangan heran jika penyedia jasa layanan kematian saat ini banyak kedatangan konsumen. Mereka mendaftar sebagai member supaya, saat kematian datang menimpa diri mereka atau keluarga, ada yang mengurusi jenazah.

Yayasan Pesantren Al-Azhar, yang sejak 28 September 1995 melayani jasa pengurusan jenazah, saat ini punya anggota tidak kurang dari 1.400 keluarga. Mereka umumnya jemaah atau keluarga siswa di Yayasan Al-Azhar.

Uswatun, Amil Pemandian Jenazah Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar, saat ditemui detikX pekan lalu mengatakan, sebelum berdiri sendiri, lembaga ini semula berada di bawah Yayasan Bunga Kamboja (YBK). Namun, karena YBK mulai melebarkan sayap dengan melayani masyarakat yang beragama di luar Islam, Al-Azhar akhirnya pecah kongsi dan memberikan layanan tersebut secara mandiri.

Bahkan saat ini Al-Azhar sudah memiliki lahan pemakaman sendiri khusus untuk yang beragama Islam dengan nama Al-Azhar Memorial Garden (AMG). Lokasi pemakaman tersebut berada di Karawang Timur, Jawa Barat, tidak jauh dari pemakaman elite San Diego Hills milik Lippo Group.

Sekretariat Urusan Penyelenggara Jenazah, Al-Azhar
Foto : Ibad Durohman/detikX

Untuk diketahui, harga kaveling kuburan AMG bervariasi, dari Rp 25 juta hingga ratusan juta rupiah. Yang termurah adalah tipe Single 1 kaveling untuk satu lubang dengan luas tanah 4,5 meter persegi seharga tunai Rp 25,5 juta.

Sedangkan tipe Double 1 kaveling untuk dua lubang dengan luas tanah 13,65 meter persegi dihargai Rp 84 juta. Tipe Family 1 kaveling untuk empat lubang dengan luas tanah 26,25 meter persegi dihargai tunai Rp 230,5 juta. Lalu tipe Single paket 10 unit single Rp 203,5 juta.

Namun tidak semua anggota dikuburkan di AMG. Banyak pula yang di pemakaman umum atau milik keluarga. Sebab, kata Uswatun, layanan utama yayasan adalah pemulasaran (merawat dan mengurus) jenazah, yang meliputi memandikan, mengkafani, mensalatkan, serta mengantar jenazah sampai ke pemakaman.

“Itu yang khusus DKI. Kadang-kadang ada juga yang di luar DKI, dan itu keluar dari paket. Ada biaya tambahan untuk mobilnya,” ujar Uswatun.

Pelayanan tidak dibatasi pada anggota. Yang terpenting warga beragama Islam. Perbedaannya, jika jenazah merupakan anggota, biaya pelayanan bisa dicicil setelah membayar uang pangkal Rp 200 ribu. Adapun iuran bulanannya sebesar Rp 5.000 per kepala, yang dibayarkan selama hidup anggota.

“Kalau anggota baru mendaftar dan membayar iuran setahun Rp 60 ribu kemudian meninggal, jenazah tetap kita layani tanpa dikenai biaya lagi. Dengan Rp 260 ribu dapat apa coba? Kain kafan juga nggak dapat. Kalau keanggotaan itu subsidi silang,” tutur Uswatun.

Uswatun Khasanah, pengurus UPJ AL-Azhar
Foto : Syailendra Hafiz/detikX

Biaya pemulasaran bagi jenazah yang bukan anggota akan dikenakan Rp 4-5 juta.

Selain melayani pemulasaran jenazah, Yayasan Al-Azhar menyiapkan jasa antar jenazah hingga ke luar kota, seperti Lampung, Palembang, dan Bengkulu. Untuk layanan ini, biayanya Rp 13 ribu per kilometer. Kalau mobil jenazahnya masih gres, biaya yang dikenakan Rp 15 ribu per kilometer.

Jika anggota memilih naik pesawat, mobil jenazah hanya bisa mengantar ke bandara. Namun pihak yayasan bisa membantu mengurus keperluan naik pesawat jika keluarga meminta.

Uswatun mengaku sudah 17 tahun bekerja sebagai petugas pemandian jenazah di Al-Azhar. Ia bertugas memandikan jenazah perempuan. “Jadi saya sudah berpengalaman melihat berbagai bentuk, ya. Tapi semua sama saja, sih. Semua bakal kembali lagi ke Sana, apa pun dan bagaimanapun,” katanya.

Untuk pengurusan jenazah, Yayasan Al-Azhar mempekerjakan empat petugas, yang terdiri atas dua perempuan, dua laki-laki, serta seorang sopir. Sedangkan mobil jenazah yang disiapkan berjumlah empat unit, yang terdiri atas Mitsubishi L-300 dan Toyota Hi-Ace.

Yayasan Elim, yang menaungi PT Elim Duta Dharma, diakui Direktur Yayasan Elim Teresa Tejean, memiliki anggota ribuan orang. Hanya, dengan alasan privasi, Teresa enggan memerinci berapa jumlahnya. Ia hanya bilang kebanyakan anggota berasal dari Jabodetabek.

Untuk melayani jasa pengurusan jenazah, Elim punya tiga paket biaya berdasarkan usia. Jenazah usia di bawah 44 tahun akan dikenai biaya keanggotaan Rp 1,5 juta untuk seumur hidup. Usia 44-65 tahun akan dikenai biaya keanggotaan Rp 3,5 juta sekali bayar untuk seumur hidup. Tapi, jika calon anggota berusia di atas 70 tahun, akan dipatok biaya Rp 3,8 juta plus iuran Rp 25 ribu setiap bulan.

Mobil Jenazah untuk melayani member  UPJ AL-Azhar
Foto : Ibad Durohman/detikX

Harga layanan di Elim tidak jauh berbeda dengan di Yayasan Bunga Kamboja. Di website-nya, yayasan yang berkantor di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tersebut mematok harga Rp 3,5 juta untuk layanan antar jenazah menggunakan mobil Isuzu Panther, kotak sumbangan, kain kafan, papan nisan, dan papan dinding ari.

Harga tersebut belum termasuk pengurusan pemakaman di TPU atau di pemakaman lain sesuai dengan keinginan keluarga. Harga resmi pemakaman di TPU yang ada di Jakarta Rp 40-100 ribu untuk sewa lahan pemakaman selama tiga tahun.

Tapi, kalau mau menguburkan jenazah di lokasi lain yang lebih mewah, tentu kocek mesti dirogoh lebih dalam. Misalnya di San Diego Hills. Biaya jasa pelayanan penguburan jenazah di kompleks pemakaman milik Lippo Group ini dipatok mulai Rp 9,6 juta hingga Rp 132 juta.

Laman situs pemasaran San Diego Hills (www.marketingsandiegohillskarawang.com) menyebutkan jasa pemakaman standar dihargai Rp 9,6 juta per Maret 2017. Itu meliputi jasa gali lubang, tutup lubang, penurunan peti jenazah menggunakan mesin otomatis, tenda, kursi pelayat, air mineral untuk pelayat, sound system standar, karpet menuju liang lahat, dan sewa ruang serbaguna. Harga itu termasuk untuk pembuatan spanduk dan nisan granit ukuran 30 x 30 cm, rangkaian bunga, protokoler acara pemakaman dan pembawa acara, serta slab beton.

Sedangkan layanan VVIP dipatok harga Rp 132 juta. Fasilitas yang diberikan hampir sama. Hanya, kualitas bahan dan layanan serta acara protokolernya berbeda alias lebih ‘wah’. Harga prosesi pemakaman tersebut belum untuk pembelian kaveling kuburan, yang ukurannya beragam dan harganya mulai Rp 62 juta hingga Rp 653 juta.


Reporter: Ibad Durohman, Syailendra Hafiz Wiratama, Ratu Ghea Yurisa
Editor: Irwan Nugroho
Desainer: Fuad Hasim

[Widget:Baca Juga]
SHARE