Zita soal Kans Maju Pilkada: Keluarga Saya Tak Dinasti Politik

Zita soal Kans Maju Pilkada: Keluarga Saya Tak Dinasti Politik

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Kamis, 01 Agu 2024 19:18 WIB
Ketua DPP PAN yang juga Wakil Ketua DPRD DKI, Zita Anjani (Tiara Aliya/detikcom)
Foto: Ketua DPP PAN yang juga Wakil Ketua DPRD DKI, Zita Anjani (Tiara Aliya/detikcom)
Jakarta -

Ketua DPP PAN, Zita Anjani, menjawab soal tudingan dinasti politik hingga kans maju Pilkada serentak 2024. Zita mengatakan sejak awal keluarganya tak menerapkan dinasti politik.

Zita awalnya menjawab pertanyaan wartawan soal cara menyikapi politik dinasti menjelang Pilkada mendatang. Meskipun terlahir sebagai putri Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), Zita mengaku tak pernah diberikan 'perlakuan khusus' saat merintis karier politiknya.

"Saya tuh nggak pernah dapat treatment yang khusus dari ayah saya. Sama saja. Mungkin Habib tahu, teman-teman di partai, ya gimana kita pas pemilu berjuang. Tidak ada treatment khusus untuk anak Ketum, bahkan nyaleg juga pakai dana saya sendiri," kata Zita kepada wartawan, Kamis (1/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu menganggap wajar jika timbul anggapan adanya politik dinasti, mengingat ia merupakan putri dari seorang ketua umum parpol. Namun, Zita menyebut karier politiknya dirintis secara berjenjang, mulai dari menjadi pengurus organisasi sayap PAN hingga kini menjabat sebagai Ketua DPP PAN. Sehingga, ia pun menepis anggapan keluarganya menerapkan dinasti politik.

"Mungkin orang lihatnya dinasti ya, tapi kalau saya di PAN kita tahu ya berjenjang semuanya. Saya pun sekarang di PAN Ketua DPP, masih ada wakil ketuanya, masih panjang, jenjangnya itu panjang," terangnya.

ADVERTISEMENT

"Ya mungkin saya kebetulan anaknya Zulhas tapi kalau di keluarga saya tidak menerapkan yang namanya politik dinasti karena semuanya berproses. Saya sebelum anggota DPRD, (menjabat) wakil ketua PUAN (Perempuan Amanat Nasional). Terus wakil Ketua DPW DKI, jadi berjenjang, nggak langsung saya tiba-tiba saya di posisi sekarang, nggak," sambungnya.

Zita turut merespons namanya masuk bursa Pilkada Jakarta dan kerap dipasangkan dengan nama para bakal calon gubernur Jakarta, seperti Anies Baswedan hingga Kaesang Pangarep. Zita menegaskan dirinya hanyalah seorang kader parpol, bukan pembuat keputusan.

"Saya ini kan kader partai, tapi saya bukan pimpinan. Yang menentukan itu para senior dan para pimpinan di koalisi. Makanya setiap nama Zita Anjani cawagub itu selalu saya diserang. Yang menentukan itu pimpinan, Bang Yandri, ada ketua umum, ada koalisi. Jadi Bang Yandri berpendapat seperti itu ya itu pendapat beliau, mungkin itu pendapat partai," imbuhnya.

Simak juga Video: Zita Anjani soal Kans Jadi Cawagub Anies: Yang Tentukan Pimpinan

[Gambas:Video 20detik]



(taa/jbr)



Hide Ads