Ketua KPU DKI Wahyu Dinata mengatakan saat ini tahapan Pilkada tengah berhimpitan dengan Pemilu yang belum selesai. Wahyu mengaku adanya kesulitan mengatur konsentrasi tahapan Pilkada dan Pemilu.
"Sekarang DKI Jakarta walaupun sedang menjalankan proses Pilkada tahapan Pilgub, tapi di sisi yang lain tahapan Pemilu juga belum terselesaikan," kata Wahyu dalam launching pemetaan kerawanan Pilgub Jakarta, yang digelar di Redtop Hotel & Convention Center, Jakarta Pusat pada Kamis (1/8/2024).
"Makanya ke depannya saya rasa dengan tahapan Pemilu dan Pilkada yang berhimpitan ini, tentu saja di kami di level penyelenggara sangat kesulitan untuk bisa mengatur konsentrasi dalam proses pelaksanaan tahapan yang ada," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahyu menjelaskan saat ini Pilkada tengah memasuki dua tahapan yang berjalan sekaligus. Diantaranya, tahapan daftar pemilih dan pendaftaran calon Pilkada.
Wahyu menuturkan setiap tahapan Pemilu memiliki potensi kerawanan. Menurutnya, mitigasi kerawanan tersebut perlu untuk ditangani bersama.
"Misalnya potensi pencalonan, banyak hal yang bisa kita lakukan kita mitigasi," ujarnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengatakan pihaknya akan menggelar rapat pleno penetapan hasil verifikasi administrasi dari calon perseorangan pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana. Rencananya, rapat pleno itu akan digelar besok.
"Di sisi yang lain, di bulan ini kami juga akan menetapkan daftar pemilih sementara, karena petugas kami setelah melakukan coklit kemarin sedang menyusun DPSHP, daftar pemilih hasil pemutakhiran," tuturnya.
(aik/aik)