"Yang pertama, properempuan, kedua prolingkungan go green, ketiga pro-Pancasila. Jadi, ketiga pilar itu yang akan kita susun," kata Willy dalam keterangannya, Kamis (20/6/24).
Rencananya Kongres III NasDem akan diselenggarakan secara virtual dan fisik, lebih dari 100 ribu orang yang akan terlibat secara virtual.
"Karena ini ada proses zoom meeting dari level DPRt (Dewan Pimpinan Ranting) dan itu akan berjenjang, kita bikin ini pendekatan yang kolosal, masif dan massal," ujar Willy.
Bukan rapat akbar NasDem, Willy menambahkan, akan ada banyak pergerakan yang dilakukan pada Kongres III Partai NasDem. Mulai dari simposium, workshop, festival, pameran dan lain sebagainya.
"Dan itu menjadi sebuah rangkaian menuju tanggal 25-27 Agustus bahkan setelah itu juga masih ada. Jadi ini sebuah konstruksi baru," papar Sekretaris Bappilu DPP Partai NasDem ini.
Lebih lanjut, Willy mengungkapkan, nantinya pada saat penyelenggaraan kongres, ada dua pilar yang akan dirilis yaitu 'ten dollars for humanity' yang berbasis untuk Palestina. Kedua, peluncuran buku dan film.
"Yang ini merupakan sebuah lesson learn terhadap Pemilu 2024 yang kita susun dari para politisi, para akademisi, para researcher, bukan hanya keluhan grundel makian dari proses ini tetapi kita mencoba mendokumentasikan. Ini adalah kontribusi Partai NasDem terhadap kemajuan kita berdemokrasi," imbuhnya.
Dalam keterangan tersebut, Kongres III Partai NasDem rencananya dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ditutup oleh Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto.
Simak juga 'Saat NasDem Usung Tina Nur Alam Jadi Cagub Sultra dan Panji Cabup Melawi':
(rfs/gbr)