Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bin Joko Widodo masuk bursa Pilgub Jakarta. Momentum isunya dekat dengan putusan Mahkamah Agung (MA). Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) merespons dinamika politik aktual ini.
"Kalau putusan MA saya belum baca, belum lihat, ya. Tapi kalau Ketua Umum Partai (PSI) Mas Kaesang mau maju jadi apapun, politik memang begitu," kata Zulhas kepada wartawan di Cinere, Depok, Jumat (31/5/2024).
Zulhas mengatakan sebagai ketua umum partai memang harus mencalonkan diri menjadi pejabat. Sebab, politik itu terdiri dari dua yakni eksekutif dan legislatif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan tadi saya bilang kalau jadi ketua umum partai nyalonin ini nggak mau, nyalon itu nggak mau, namanya ketua ormas. Kalau politik ya memang dia harus nyalon bupati, gubernur, wakil presiden, presiden, perjuangan politik itu dua, eksekutif legislatif," tuturnya.
"Kalau tidak mau berjuang kesitu ya jangan berjuang di bidang politik, ormas aja bisa jadi ketua umum ormas islam ormas apa kan bisa," tambahnya.
Seperti diketahui, Mahkamah Agung (MA) mengabulkan gugatan yang diajukan Ketum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana dan kawan-kawan terhadap Pasal 4 ayat 1 huruf d PKPU Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati, dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Dalam gugatan itu, MA mengabulkan gugatan terhadap aturan bahwa usia paling rendah untuk jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur 30 tahun, dan batas usia 25 tahun untuk calon Bupati dan Wakil Bupati atau calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota terhitung sejak penetapan pasangan calon. Aturan yang semula usia minimal 'terhitung sejakpentapan pasangan calon' kemudian berubah menjadi 'saat pelantikan'.
Putusan MA itu, dikaitkan dengan nama Kaesang Pangarep dalam bursa Pilgub DKI Jakarta. Isu ini sempat dikomentari oleh kakak Kaesang yang Gibran Rakabuming Raka. Sebagai informasi, usia Kaesang sendiri pada 25 Desember 2024 nanti berusia 30 tahun. Penetapan calon di Pilkada adalah 22 September 2024, sesuai jadwal di PKPU Nomor 2 Tahun 2024.
Soal isu Kaesang maju di Pilgub Jakarta, wacana ini muncul terutama belakangan lewat unggahan elite Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Dia mengunggah gambar 'Budi Djiwandono-Kaesang For Jakarta 2024'. Budi sendiri belakangan mengatakan dirinya akan fokus untuk menjadi anggota DPR, sebagaimana diamanatkan oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Kaesang adalah Ketua Umum PSI. PSI sendiri menganggap unggahan Dasco itu adalah kode politik yang lumrah. Namun Waketum DPP PSI Andy Budiman mengatakan Kaesang masih sibuk mengurus persiapan Pilkada di berbagai daerah.
"Ketiga, PSI masih menunggu sikap keputusan mas Kaesang Pangarep terkait masalah ini. Kemudian, yang kedua sikap politik PSI juga akan melihat kesepakatan dan arahan dari partai-partai senior di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Kami percaya apa yang terbaik bagi masyarakat maka PSI akan ikut berjuang di sana," kata Waketum DPP PSI, Andy Budiman, dalam keterangannya yang diunggah di akun Instagram PSI, Jumat (31/5/2024).
Saksikan Live DetikSore:
(dnu/dnu)